youngster.id - Qlue bersama beberapa startup Indonesia lainnya di bawah MDI Ventures, meluncurkan Indonesia Bergerak (https://indonesiabergerak.com/), platform berbasis integrasi data, chatbot, dan pelaporan warga terkait perkembangan Covid-19 yang dapat diakses oleh publik.
Founder & CEO Qlue, Rama Raditya, menjelaskan Qlue menambahkan tiga kategori baru di dalam aplikasi QlueApp sehingga masyarakat dapat melaporkan berbagai hal terkait virus corona. Laporan dari masyarakat akan divisualisasikan dalam bentuk peta yang dapat diakses oleh publik. Masyarakat dapat melaporkan suspect Covid-19, kerumunan masyarakat, dan rumah sakit yang penuh melalui aplikasi QlueApp.
“Sebagai startup dengan misi untuk mengakselerasi perubahan positif di Indonesia, Qlue menggunakan seluruh sumber daya dan inovasi teknologi yang kami kembangkan untuk membantu pemerintah Indonesia bergerak bersama dalam mengatasi pandemi Covid-19,” kata Rama dalam keterangannya, Senin (23/3/2020) di Jakarta.
Dia menjelaskan, Qlue mengaktifkan ekosistem smart city dengan menyediakan QlueApp sebagai platform warga untuk melaporkan dan memantau perkembangan Covid-19 dan aplikasi QlueWork (aplikasi manajemen tenaga kerja/workforce management) yang digunakan petugas BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) di lapangan untuk mengoordinasikan berbagai tugas secara efektif dan efisien
Laporan masyarakat ini, akan diintegrasikan dengan data-data lainnya, sehingga membantu orang untuk melihat sebaran Covid- 19 di seluruh Indonesia, mengurangi penyebaran corona dengan laporan kerumunan masyarakat, dan melihat data rumah sakit yang penuh.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Letnan Jenderal TNI Doni Monardo mengatakan, partisipasi masyarakat dalam melaporkan suspect Covid-19, kerumunan masyarakat yang dapat berpotensi menyebarkan virus corona, hingga data rumah sakit yang penuh sangat dibutuhkan BNPB sebagai data untuk analisis dan menentukan langkah selanjutnya dalam mengantisipasi penyebaran virus corona di Indonesia.
“Peran startup karya anak bangsa seperti Qlue ini patut kita apresiasi sebagai wujud nyata peran sinergi antara BNPB dengan seluruh pihak untuk tetap fokus mengurangi dampak penyebaran Covid-19. Inisiatif startup karya anak bangsa ini akan membantu BNPB membuat kebijakan strategis dalam mengatasi pandemi Covid-19,” kata Doni.
Staf Khusus Kementerian BUMN, Arya Sinulingga, menyambut baik dan mengapresiasi langkah Qlue dan startup lainnya di bawah koordinasi perusahaan modal ventura Telkom Indonesia, MDI Ventures, yang berinisiatif membantu pemerintah Indonesia dalam mengatasi pandemi Covid-19.
“Sesuai arahan Menteri BUMN, Bapak Erick Thohir, Kementerian BUMN fokus untuk memastikan kesehatan masyarakat terjamin. Seluruh BUMN sedang berusaha untuk memutus persebaran rantai Covid-19 di Indonesia.
Indonesiabergerak.com merupakan wujud nyata dari BUMN di bidang digital untuk menekan persebaran pandemi Covid-19 di Indonesia. Semoga kolaborasi di bawah MDI Ventures ini bisa membantu masyarakat dalam membantu pemerintah menekan laju persebaran Covid-19,” ungkapnya.
Sementara itu Managing Partner MDI Ventures, Kenneth Li mengatakan, Startup di bawah MDI Ventrures yang terlibat selain Qlue, ada Kata.ai, Qiscus, dan Volantis. “Dalam waktu singkat, MDI Ventures mempersiapkan Qlue dan startup lainnya untuk berkolaborasi menyiapkan sebuah platform yang dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan perkembangan informasi secara real-time serta berpartisipasi dalam melaporkan perkembangan virus corona di lingkungannya,” ungkapnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post