youngster.id - Popspot, startup karya anak bangsa tampil Collision New Orleans, Amerika Serikat pada 26-28 April 2016. Startup tersebut masuk kategori Alpha. Alpha adalah sebutan untuk startup yang baru pertama kali ikut serta dalam acara Collision.
Dalam keterangan resmi Iqbal Farabi CEO PopSpot, mereka melalui seleksi ketat dari panelis berbasis teknologi untuk dapat ikut ajang tersebut. PopSpot yang merupakan aplikasi e-commerce yang berbasis lokasi, di mana pengguna dan penjual dapat saling berinteraksi untuk melakukan transaksi barang atau jasa.
PopSpot didesain dengan menggunakan algoritma pembelajaran yang dapat membantu masyakarat yang ingin merintis usaha sendiri. Dengan kemudahan yang diberikan di dalamnya, diharapkan masyarakat dapat langsung menggunakannya dengan mudah.
“Saat ini PopSpot masih mencari partner strategis untuk pengembangan PopSpot ke depan,” ujar Iqbal Farabi yang juga saat ini menjadi Ketua Sinergy Korporasi dan BUMN Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).
Target PopSpot dalam 3 tahun ke depan bisa mendapatkan investasi yang cukup besar untuk pengembangan lanjutan. Saat ini PopSpot sudah dapat diunduh di GooglePlay dan dalam waktu dekat juga dapat diunduh di App Store.
Collision adalah ajang konferensi mengenai pertumbuhan teknologi tercepat di Amerika Serikat. Acara Collision yang berlangsung 26-28 April 2016 di New Orleans kali ini dihadiri 7.500 peserta dari lebih dari 50 negara. Peserta terdiri dari startup dengan pertumbuhan tercepat di dunia dan beberapa perusahaan raksasa dari seluruh dunia, yang turut dihadiri juga oleh para Investor dan media terutama dari Amerika Serikat.
ANGGIE ADJIE SAPUTRA
Editor : Stevy Widia
Discussion about this post