Senin, 19 Mei 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Tahun 2022, Insurtech Fuse Bukukan Pendapatan Premi Kotor Rp3 Triliun

21 Maret 2023
in News
Reading Time: 2 mins read
Startup Fuse

COO Fuse Ivan Sunandar & CEO Fuse Andy Yeung (Foto: Istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Selama tahun 2022, perusahaan insurance technology (insurtech) Fuse mampu membukukan Gross Written Premium (GWP/pendapatan premi bruto) lebih dari US$200 juta atau lebih dari Rp3 triliun, dengan menerbitkan lebih dari 150 juta polis.

Dibandingkan dengan tahun 2021, jumlah GWP ini meningkat sebesar 200%, sedangkan jumlah polis yang diterbitkan naik sebesar 360%.

Founder & Chief Executive Officer (CEO) Fuse, Andy Yeung mengklaim, platform teknologi mobile Fuse sangat aman dan scalable, yang bisa memproses volume transaksi dan data yang tinggi. Hal itu membuat Fuse tumbuh pesat selama beberapa tahun terakhir, sehingga mampu menerbitkan lebih dari 150 juta polis dan membukukan GWP lebih dari Rp 3 triliun di tahun 2022.

Baca juga :   Minat Akan Fesyen Lokal Meningkat, Zalora Kolaborasi Dengan 9 Desainer Indonesia

“Di balik semua pencapaian ini, kami sangat bersyukur bisa bekerja sama dengan banyak perusahaan asuransi (terutama partner Titanium), mitra bisnis digital, investor dan partner agen/ broker, serta karyawan Fuse yang penuh dedikasi dan selalu mengerahkan kemampuan terbaik,” ujar Andy, Selasa (21/3/2023).

Menurut Andy, saat ini, lebih dari 100 ribu partner agen/broker menggunakan aplikasi Fuse Pro untuk mengajukan penerbitan polis asuransi, mengajukan klaim, mengelola jaringan (downline) serta menarik komisi.

Sedangkan untuk bisnis model B2B2C (business to business to customer), Fuse bekerja sama dengan berbagai kanal digital dan e-commerce seperti Tokopedia, Grab dan sebagainya. Fuse juga menjadi satu-satunya insurtech yang dipilih dan ditunjuk oleh Tokopedia sejak tahun 2021, untuk menangani dan mendukung berbagai produk asuransi umum untuk pengguna Tokopedia.

Baca juga :   Melalui Insurtech Fuse, Artarindo Kucurkan Klaim Rp6,8 Miliar

Dengan visi untuk membuat asuransi terjangkau bagi semua orang di kawasan Asia Tenggara, Fuse telah berekspansi ke Vietnam, Thailand dan Malaysia. Strategi ekspansi ini akan terus dilancarkan di tahun 2023.

“Kami melihat banyak orang di kawasan Asia Tenggara masih belum terproteksi dan kami harap semakin banyak orang bisa mendapatkan perlindungan asuransi,” tutup Andy.

 

HENNI S.

Tags: Gross Written Premium (GWP)insurtech Fuseplatform teknologi mobile
Previous Post

Dorong Penggunaan QRIS, OVO Gandeng Alfamart

Next Post

Tim Indonesia Juara di Ajang Point Blank International Championship 2023 Bangkok

Related Posts

Ivan Sunandar - CEO Fuse
News

Fuse Tunjuk Ivan Sunandar sebagai Chief Executive Officer Baru

23 September 2024
0
Fuse x Simas Jiwa
News

Insurtech Fuse Luncurkan Produk Asuransi Jiwa Dwiguna

8 Agustus 2024
0
Fuse x MAPCLUB
News

Kolaborasi Fuse dan MAPCLUB Beri Proteksi untuk Produk Samsung Z Galaxy

12 Juli 2024
0
Load More
Next Post
Champion PBIC 2023

Tim Indonesia Juara di Ajang Point Blank International Championship 2023 Bangkok

belanja online

72% Masyarakat Indonesia Menggunakan Internet untuk Berbelanja

Hijra Bank x IDEAL

Fasilitasi Pembiayaan Kepemilikan Rumah Berbasis Syariah, Hijra Bank Gandeng IDEAL

Discussion about this post

Recent Updates

Lark x MII

Hadirkan Solusi untuk Tingkatkan Kolaborasi di Dunia Kerja, MII Gandeng Lark

17 Mei 2025
talent war

Strategi Bagi Para Pencari Kerja di Tengah Fenomena “Talent War”

17 Mei 2025
Hyper-Personalization

“Hyper-Personalization”, Strategi Pemasaran Masa Depan Berbasis AI

17 Mei 2025
BRI Finance

Dorong Pertumbuhan Industri Otomotif, BRI Finance Terapkan Strategi Captive Market

16 Mei 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

21 Maret 2019
Sylvia Surya

Sylvia Surya : Sukses “Mengembangbiakan” Kedai Kopi Melalui Cara Waralaba

14 April 2022
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Princeton Digital Group (PDG)

PDG Peroleh Pendanaan Hijau Rp1,7 Triliun dari Bank DBS & UOB Indonesia

13 Maret 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Lark x MII

Hadirkan Solusi untuk Tingkatkan Kolaborasi di Dunia Kerja, MII Gandeng Lark

17 Mei 2025
talent war

Strategi Bagi Para Pencari Kerja di Tengah Fenomena “Talent War”

17 Mei 2025
Hyper-Personalization

“Hyper-Personalization”, Strategi Pemasaran Masa Depan Berbasis AI

17 Mei 2025
BRI Finance

Dorong Pertumbuhan Industri Otomotif, BRI Finance Terapkan Strategi Captive Market

16 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version