Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Microsite - The NextDev News

Telkom Siap Kembangkan Industri Game

21 Januari 2020
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Bisnis Game di Indonesia Potensial

Joddy Hernady EVP Digital & Next Business Telkom, David Bangun CSO Telkom, Ririek Ardiansyah CEO Telkomsel, Siti Choiriana Direktur Consumer Service Telkom, Widi Nugroho CEO PT Metranet dalam acara Telkom Digisummit 2019. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Pendapatan dari industri mobile games di Indonesia pada 2020 diprediksi Statista dapat mencapai US$672 juta. Seiring dengan itu, jumlah mobile gamer juga diperkirakan akan naik 9% menjadi 47,9 juta orang. Tentu potensi segmen ini menarik perhatian para pemain di industri telekomunikasi, termasuk Telkom.

Pada pertengahan 2019, perusahaan telekomunikasi itu mulai mendukung game developer melalui inkubator startup mereka, Indigo.

“Kami percaya, game akan memberikan kontribusi besar untuk pendapatan bisnis digital kami pada tahun ini, melewati kontribusi konten video. Lebih dari 50% pengguna ponsel memainkan game setiap harinya, jadi kami ingin mencoba untuk menjadi game developer dan mendorong pertumbuhan pendapatan dari game,” ungkap Faizal Djoemadi Digital Business Director Telkom Indonesia yang dikutip dalam wawancara dengan KrAsia, baru-baru ini.

Baca juga :   IKM Penyokong Perekonomian Negara Berkembang

Segmen mobile game memang sudah menjadi segmen dengan kontribusi terbesar dalam industri game Indonesia. Meskipun begitu, ke depan, industri mobile game masih memiliki potensi untuk tumbuh. Pertumbuhan tersebut didorong oleh kemunculan game-game mobile populer seperti Pokemon Go, PUBG Mobile, dan Fortnite. Karena itu, tidak heran jika Telkom juga tertarik untuk masuk ke industri ini.

Senior Vice President of Media and Digital Business, Telkom Indonesia, Joddy Hernandy mengatakan, sebagai perusahaan telekomunikasi Telkom merupakan aggregator untuk game dan aplikasi OTT.

“Kami melihat pertumbuhan pesat di industri game, khususnya mobile game. Berdasarkan total pendapatan, Indonesia adalah pasar gaming terbesar ke-16 di dunia dan pasar terbesar di Asia Tenggara. Namun, kurang dari 1% dari total developer di dunia berasal dari Indonesia. Karena itu, kami mau membuat game developer sendiri melalui inkubator kami,” katanya menegaskan.

Baca juga :   Menangkap Potensi dari Perdagangan Karbon

Menurut dia, saat ini sudah ada 10 tim developer dari Indonesia yang ikut serta dalam gelombang pertama inkubasi game di Indigo. “Setidaknya ada 7 mobile game dan 3 game PC yang telah diproduksi melalui inkubator ini,” ujarnya.

Joddy juga mengungkapkan, Telkom telah bekerja sama dengan setidaknya 60 developer, termasuk developer dari Korea Selatan dan Tiongkok. Melalui kerja sama ini, mereka menjadi aggregator dari game-game buatan rekan developer mereka. Itu artinya, ketika pemain game melakukan in-game purchase menggunakan pulsa, maka Telkom akan mendapatkan untung.

“Bersama Telkomsel, kami akan merilis game bernama Arena Master 2 pada tahun depan. Kami telah membeli lisensi game tersebut, dan kami akan bertanggung jawab atas promosi serta sales. Margin dari game ini lebih besar dari sekadar menjadi aggregator,” ungkapnya.

Baca juga :   Kolaborasi INA dan Ares Management untuk Eksplorasi Peluang Investasi US$500 Juta per Tahun

Di sisi lain, dia menegaskan, Telkom akan berusaha untuk developer, yang memberikan keuntungan lebih besar daripada sekadar menjadi aggregator atau co-publisher. “Kami juga membuat layanan streaming game, Gameqoo, di cloud. Di sini, Anda bisa menemukan game-game yang dibuat oleh 60 rekan developer kami,” kata Joddy.

STEVY WIDIA

Tags: game mobileindustri mobile gamesTelkom
Previous Post

Khoirunnisa Rizky : Ciptakan Aplikasi Untuk Permudah Baca Al-Quran

Next Post

Tokopedia Hadirkan Layanan Proteksi Tagihan

Related Posts

Layanan Digital Service dan Digital Platform
Headline

Kolaborasi Lintasarta dan Telkom Sediakan Layanan Digital Service dan Digital Platform

4 September 2025
0
Telkomsel Solution Day 2025, Dorong Inovasi dan Perkuat Sinergi Lintas Ekosistem
Headline

Telkomsel Solution Day 2025, Dorong Inovasi dan Perkuat Sinergi Lintas Ekosistem

21 Agustus 2025
0
Aplikasi Stunting Hub dari Telkom Permudah Posyandu Tekan Angka Stunting
Innovation

Aplikasi Stunting Hub dari Telkom Permudah Posyandu Tekan Angka Stunting

21 Maret 2025
0
Load More
Next Post
Game Jadi Aktivitas Ngabuburit Paling Diminati Pengguna Tokopedia

Tokopedia Hadirkan Layanan Proteksi Tagihan

DANA

DANA Terapkan QRIS di Seluruh Merchant

Huawei Gandeng Perusahaan Belanda untuk Fitur Navigasi

Huawei Gandeng Perusahaan Belanda untuk Fitur Navigasi

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version