youngster.id - Di tengah dorongan transformasi digital nasional, banyak perusahaan kini menghadapi tantangan untuk mengadopsi teknologi Artifisial Intelligence (AI). Laporan IDC 2025 menyebutkan, lebih dari 70% perusahaan di kawasan ini telah mengadopsi inisiatif AI, namun hanya 23% yang benar-benar membawa ke tahap penggunaan transformatif, alias menghasilkan dampak nyata.
Hal ini mendorong Red Asia melahirkan TenEleven, perusahaan transformasi kecerdasan buatan (AI) di Indonesia. Dengan teknologi terpercaya dan pendekatan yang efisien, TenEleven mendukung percepatan adopsi AI di berbagai sektor industri seperti keuangan, manufaktur, ritel, logistik, dan layanan publik.
“Kami membentuk TenEleven karena melihat kebutuhan nyata di pasar enterprise Indonesia. Banyak perusahaan ingin mengadopsi AI, tetapi merasa kewalahan menghadapi kompleksitas dan ketidakpastian ROI,” ucap Marco Widjojo, Direktur Red Asia Group pada peluncuran TenEleven, Selasa (2/12/2025) di Jakarta.
Sebagai langkah awal, perusahaan berkolaborasi dengan Microsoft dan menghadirkan solusi kecerdasan buatan (AI) berbasis Azure yang mudah diterapkan, sesuai kebutuhan bisnis, dan dirancang untuk memberikan kepastian return of investment.
Menurut Marco, dengan berkolaborasi dengan Microsoft di Indonesia, TenEleven mengusung pendekatan transformasi digital yang berfokus pada penyelesaian masalah nyata. Solusi yang ditawarkan tidak hanya membantu menyederhanakan proses operasional, tetapi juga mendorong percepatan pengambilan keputusan dan peningkatan efisiensi bisnis secara menyeluruh. TenEleven menjawab tantangan implementasi AI dengan cara yang lebih cepat, relevan, dan terukur.
“TenEleven hadir untuk menjembatani tantangan tersebut dengan pendekatan yang praktis, terarah, dan berbasis teknologi Microsoft yang sudah terpercaya,” ujarnya.
Sementara itu, Managing Director TenEleven Guta Saputra menegaskan,TenEleven dirancang untuk menjadi mitra yang dapat menghadirkan AI dengan cara yang praktis dan berdampak.
“Kami melihat bahwa perusahaan tidak lagi mencari teknologi yang rumit, mereka mencari solusi yang cepat diimplementasikan, relevan dengan kebutuhan dunia usaha, dan jelas dampaknya. Misi kami adalah membuat AI tidak hanya dapat diakses, tapi benar-benar digunakan dan menghasilkan perubahan nyata di dalam bisnis,” ucapnya.
Guta memaparkan, solusi TenEleven dirancang modular dan fleksibel, sehingga dapat disesuaikan untuk berbagai kebutuhan industri. Di sektor keuangan, agen virtual AI dapat mempercepat layanan pelanggan. Di bidang manufaktur, analitik prediktif membantu merencanakan perawatan mesin secara efisien. Di sektor ritel dan e-commerce, data pelanggan dimanfaatkan untuk menciptakan pengalaman belanja yang lebih personal dan loyal.
“Lebih dari sekadar penyedia teknologi, TenEleven berperan sebagai mitra transformasi yang mendampingi klien dari perencanaan strategi hingga implementasi teknis. Setiap solusi dikembangkan dengan memperhatikan dampak bisnis yang terukur, kepatuhan terhadap regulasi, serta keamanan dan privasi data. Pendekatan menyeluruh ini membangun dasar kepercayaan jangka panjang dalam adopsi AI,” ungkapnya.
Microsoft Azure menjadi basis utama dari seluruh solusi TenEleven. Teknologi ini memungkinkan perusahaan memanfaatkan data secara real time, mengintegrasikan otomatisasi lintas proses bisnis, dan mengaktifkan sistem analitik prediktif.
Sementara Azure Go To Market Lead, Microsoft ASEAN Fiki Setiyono menegaskan, kolaborasi ini sekaligus untuk mendukung transformasi bisnis di Indonesia.
“Kolaborasi kami dengan TenEleven menunjukkan bagaimana ekosistem Indonesia bergerak dari sekadar bereksperimen dengan AI menuju implementasi nyata dengan cepat,” ujarnya.
Dia menjamin, Azure memiliki tingkat keamanan, fleksibilitas, dan keandalan yang tinggi. “Dengan fondasi teknologi Microsoft Azure yang aman dan andal, TenEleven mampu menghadirkan solusi AI yang relevan bagi industri lokal dan menghasilkan dampak terukur. Ini adalah contoh bagaimana kekuatan infrastruktur kami dipadukan dengan pemahaman pasar untuk mempercepat adopsi AI di Indonesia dan menghadirkan dampak yang nyata,” ucapnya.
STEVY WIDIA