youngster.id - Belakangan beredar video tentang proses produksi permen Yupi yang diisukan melibatkan elemen minyak babi di dalamnya. Penyebaran hoaks itu berpotensi membuat resah dan kesalahpahaman di masyarakat.
Direktur Marketing & Sales dari Yupi, Juliwati Husman, memastikan bahwa kabar tersebut adalah hoaks karena Yupi sudah menerapkan Sistem Jaminan Halal dalam proses produksinya selama ini.
Ia menegaskan seluruh produk Yupi yang diproduksi di pabrik Yupi di Gunung Putri, Bogor, sudah melalui proses sertifikasi halal dan berbagai sertifikasi lainnya untuk memastikan kualitas tertinggi sebelum dipasarkan ke masyarakat luas di Indonesia.
“Selama lebih dari 25 tahun Yupi terus berkomitmen untuk memproduksi permen gummy yang sehat dengan standar kualitas internasional dan tentunya aman untuk seluruh penikmatnya di manapun mereka berada,” tutur Juliwati dalam keterangan tertulisnya Senin (7/2/2022).
Untuk isu gelatin yang beredar di masyarakat, Juliwati menyebutkan bahwa gelatin yang digunakan dalam proses produksi Yupi di Indonesia adalah gelatin sapi, dimana bahan ini bisa membuat tekstur permen jauh lebih lembut dibandingkan permen lainnya, sehingga produk jadi jauh lebih mudah dibentuk.
Bahkan, beberapa produk inovasi terbaru dari Yupi, seperti Yupi CDZ, bahkan sudah mengandung vitamin C, D, dan Zinc. Jadi, selain halal, produk ini juga aman dan sehat untuk dikonsumsi.
“Semua yang kami lakukan ini, tentunya bagian dari menjaga kualitas tertinggi tersebut adalah dengan menghasilkan produk yang aman, sehat dan halal bagi masyarakat Indonesia. Selain itu, hal ini merupakan komitmen berkelanjutan Yupi untuk mempersembahkan produk terbaik bagi semua konsumennya di Indonesia,” tutup Juliwati.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post