Rabu, 12 November 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Ternyata Penggemar Game Adalah Orang Dewasa

11 Mei 2016
in News
Reading Time: 2 mins read
Indonesia Gelar Pameran Game #IntelGameTime

(foto : ilustrasi/digitimes)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Ternyata video game bukanlah sarana hiburan untuk anak-anak saja. Menurut lembar fakta yang dirilis oleh Entertainment Software Association (ESA), menunjukkan bahwa mayoritas, atau 29 persen gamer di seluruh dunia ternyata berusia 18 hingga 35 tahun, yang merupakan usia dewasa.

Data yang dirilis oleh ESA tersebut tentu bertolak belakang dengan pandangan bahwa video game merupakan sarana permainan untuk anak kecil. Meski demikian, persentase pemain usia 18 tahun kebawah menduduki peringkat nomor dua, yaitu sebanyak 27 persen.

Rata-rata gamer juga didominasi oleh pria dengan persentase hingga 59 persen, sedangkan wanita sebanyak 41 persen. Menariknya, kebanyakan gamer wanita justru berusia 44 tahun, berbeda dengan gamer pria yang didominasi oleh usia 35 tahun.

Data dari ESA juga menunjukkan bahwa pembeli game masih didominasi oleh pria, yaitu sebanyak 60 persen. Sebagian besar para pembeli game juga ternyata beranggapan bahwa game lebih berharga dan layak untuk dibeli ketimbang film dalam bentuk DVD, musik, atau pergi ke bioskop.

Baca juga :   Instagram Kembangkan Fitur Kirim Pesan

Berdasarkan data tersebut, tidak heran bila game dengan rating dewasa dan remaja mendominasi penjualan game secara global. Menurut data dari ESA, 5 dari 10 game dengan penjualan paling tinggi merupakan game dengan rating dewasa. Game tersebut adalah Call of Duty: Black Ops III, Fallout 4, Grand Theft Auto V, Mortal Kombat X, dan Call of Duty: Advanced Warfare.

Sementara jika data dispesifikasikan ke platform PC saja, tidak ada game dengan rating di bawah usia remaja 13 tahun ke bawah yang masuk ke dalam daftar 10 game PC dengan penjualan terlaris. Hal tersebut dikarenakan PC merupakan platform yang memang lebih kompleks dan sulit dimengerti oleh anak-anak.

Baca juga :   UniPin Community Ajak Mahasiswa Kulik Karier di Industri Esports

Untuk jenis game sendiri, game shooter paling mendominasi dalam hal penjualan secara global. Sementara untuk platform PC, strategi merupakan jenis game yang paling laris terjual.

Perkembangan hiburan digital seperti game memang tidak akan bisa dibendung. Keberadaannya juga tidak akan bisa dipisahkan dengan kehidupan sebagian besar masyarakat modern untuk saat ini dan di masa depan.

 

STEVY WIDIA

Tags: gamegamerhiburan digitalusia
Previous Post

Mahasiswa Harus Lahirkan Produk Inovatif Yang Bersinergi

Next Post

Fitur Family Profiles Uber Kini Hadir di Indonesia

Related Posts

Vivo V60 Lite Dukung Kreativitas dan Gaya Hidup Aktif Generasi Muda
News

Vivo V60 Lite Dukung Kreativitas dan Gaya Hidup Aktif Generasi Muda

3 Oktober 2025
0
Tri H3RO Masterclass
News

Tri H3RO 6.0 Jaring Generasi Baru Atlet Esports Profesional Indonesia

26 Agustus 2025
0
Nuon Digital Indonesia
Headline

Tiga Fokus Nuon Untuk Perkuat Posisi di Industri Hiburan Digital

2 Juni 2025
0
Load More
Next Post
Fitur Family Profiles Uber Kini Hadir di Indonesia

Fitur Family Profiles Uber Kini Hadir di Indonesia

Programmer Masih Jadi Pekerjaan Favorit Lulusan IT

Programmer Masih Jadi Pekerjaan Favorit Lulusan IT

Kompetensi Tenaga Kerja Lokal Ditingkatkan

Kemenaker Luncurkan Aplikasi Daring Informasi Kesempatan Kerja

Discussion about this post

Recent Updates

Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

12 November 2025
Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

Grab Berinvestasi Pada Startup Penyedia Teknologi Teledriver

12 November 2025
Lintasarta

Bidik Pangsa Konektivitas AI Indonesia, Lintasarta Perluas Kapasitas Jaringan

11 November 2025
PLTS Schneider Electric

Jaga Stabilitas PLTS, Schneider Electric Tawarkan Pemutus Sirkuit 800V AC

11 November 2025
CyberArk

CyberArk Rilis Kontrol Hak Akses Khusus untuk Agen AI Berisiko Tinggi

11 November 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version