youngster.id - The Resonanz Children Choir (TRCC) akan kembali mengikuti kompetisi setelah pandemi di ajang “11th Bali International Choir Festival (BICF)” yang akan diadakan pada tanggal 25 – 28 Juli 2022 mendatang di Bali.
Tahun ini TRCC akan mengikuti 2 kategori yaitu kategori Children’s Choir dan Folksong. Setelah terhalang pandemi selama 2 tahun terakhir, TRCC yang terakhir mengukir sejarah menjadi paduan suara Indonesia pertama memenangkan kompetisi tertua dan tersulit di Eropa yaitu European Grand Prix for Choral Singing (EGP) di Slovenia tahun 2018, ingin terus konsisten dalam berkarya serta mencetak prestasi khususnya untuk Indonesia.
Bali International Choir Festival (BICF) adalah kompetisi international paduan suara yang diikuti oleh grup paduan suara maupun vokal group di berbagai usia dari dalam negeri bahkan luar negeri. Tahun ini menjadi penyelenggaraan BICF kesebelas dan melombakan 12 kategori yaitu: Children’s Choir, Teenager’s Choir, Mixed Youth Choir, Mixed Choir, Senior Choir, Musica Sacra, Gospel & Spiritual, Music Of Religions, Pop & Jazz, Folksong, Vocal Group dan Virtual Choir.
Tahun ini, TRCC akan diwakili oleh 56 orang anggotanya, 22 orang dengan rentang usia 8-12 tahun dan 31 orang dengan rentang usia 13-18 tahun. Mereka akan menampilkan 3 lagu karya Jim Papoulis, Fero Aldiansya Stefanus dan David Azurza pada kategori Children’s Choir yang di konduktori oleh Luciana Oendoen, sedangkan pada kategori Folksong, TRCC akan menampilkan 3 lagu daerah dari Indonesia yang akan di konduktori oleh Rainer Revireino.
“Setelah 2 tahun melalui pandemi, The Resonanz Children Choir akan memberikan memberikan kesempatan anggotanya yang baru untuk menguji kemampuannya di kompetisi bergengsi Bali International Choir Festival. Seperti diketahui ajang ini akan diikuti oleh berbagai grup paduan suara dari Indonesia maupun luar negeri. Kami sudah melakukan persiapan secara maksimal apalagi menangani anak-anak butuh penanganan yang berbeda,” ujar Avip Priatna, Direktur Musik The Resonanz Music serta Pendiri TRCC, Sabtu (23/7/2022).
TRCC sendiri sudah tidak asing dalam mengikuti berbagai kompetisi, di tahun 2012 TRCC sudah pernah meraih gelar juara di Bali International Choir Festival. Dan sejak itu, TRCC rutin menjadi juara di berbagai kompetisi Internasional, seperti tahun 2013 meraih juara umum dan 5 gelar lainnya di kompetisi “Choir of the World” di Hong kong.
Tahun 2014 menjadi juara umum dan juga 5 gelar lainnya di kompetisi “10th Cantemus International Choir Festival” di Nyiregyhaza, Hungaria. Tahun 2015 meraih 4 gelar di kompetisi “The Golden Gate International Choral Festival” di Berkeley, California, Amerika Serikat. Tahun 2016 meraih juara umum dan 1 gelar lainnya di “Claudio Monteverdi International Choral Festival and Competition” di Venezia, Italia.
Tahun 2017 meraih juara umum dan 2 gelar lainnya di “Musica Eterna Roma International Festival & Competition” di Roma, Italia, dan di tahun yang sama meraih juara umum dan 2 gelar lainnya di “49th Tolosa Choral Contest” di Tolosa, Spanyol yang membawa TRCC untuk dapat bertanding. Dan, meraih juara di 30th European Grand Prix for Choral Singing (EGP) di kota Maribor, Slovenia pada tahun 2018.
“TRCC sebagai salah satu ekosistem dari The Resonanz Music yang juga menaungi Jakarta Concert Orchestra (JCO), Batavia Madrigal Singers (BMS) – yang merupakan salah satu paduan suara terbaik dunia dan belum lama ini menjadi pemenang 32nd European Grand Prix for Choral Singing (EGP) 2022 – dan sekolah musik The Resonanz Music Studio (TRMS) yang memiliki misi sama untuk terus membawa nama harum Indonesia di percaturan musik dunia,” tutup Avip.
HENNI SOELAEMAN
Discussion about this post