youngster.id - Pada bulan Desember tahun lalu, Tokopedia berhasil menjadi startup yang paling diminati oleh calon pekerja versi Jobplanet.
Sekarang, setiap bulannya, Tokopedia menerima 24 ribu lamaran pekerjaan, meski mereka hanya dapat menerima sekitar 20 orang. Lalu, apa yang membuat Tokopedia diminati begitu banyak orang meski ia masih berupa startup? Tampaknya, jawaban dari pertanyaan ini adalah budaya perusahaan.
Menurut Jobplanet, Tokopedia adalah perusahaan dengan budaya perusahaan terbaik. CEO Tokopedia, William Tanuwijaya lalu menjelaskan bagaimana startup miliknya meningkatkan kualitas manajemen karwayan.
“Sistem kerja di Tokopedia menekankan pada budaya kerja sebagai peta, value atau DNA perusahaan sebagai kompas dan visi misi perusahaan sebagai tujuan,” kata William.
Tokopedia menyebutkan, tim mereka memang berkembang dengan cukup cepat. Di tahun 2014, mereka memiliki pekerja sekitar 80 orang. Di akhir tahun 2015, jumlah pekerja mereka telah mencapai 400 orang.
“Walaupun tim berkembang dengan pesat, anggota tim pada umumnya tetap bisa bekerja dengan independen.”
William percaya, para pekerja Tokopedia — yang disebut nakama, yang berarti mitra dalam bahasa Jepang — dapat berkembang jika mereka diberikan kepercayaan dan kesempatan. Dia merasa, pada dasarnya para nakama sudah memiliki pengetahuan dan mereka hanya perlu didorong untuk menemukan tujuan mereka.
Pada dasarnya, Tokopedia memiliki 3 nilai dasar yaitu growth mindset, focus on consumer, make it happen & make it better. Selain itu, William juga menakankan nilai ketulusan untuk berbagi. Karena itu, dia mendorong para pekerjanya untuk saling berbagi ilmu.
“Setiap Nakama harus menceritakan dalam kurun waktu satu tahun terakhir dirinya sudah menjadi guru atau mentor untuk siapa saja dan apa yang diajarkan, sekaligus menceritakan sudah belajar apa dan dari siapa,” ujar William.
Dengan tingginya pertumbuhan jumlah pekerja di Tokopedia, mereka lalu memutuskan untuk menyewa kantor baru di Wisma 77. Kantor baru Tokopedia ini mengusung tema kantor modern sehingga ia tidak terlihat seperti kantor biasa. Tokopedia bahkan melengkapi kantornya dengan tempat untuk bersantai.
STEVY WIDIA
Discussion about this post