Kamis, 2 Oktober 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Microsite - Digital Community news

Uber Rugi Hingga Rp 116,2 triliun

8 Februari 2020
in News
Reading Time: 1 min read
Bos Baru Uber Dara Khosrowshahi

Dara Khosrowshahi CEO Uber Technologies Inc. (Foto: economist/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Perusahaan penyedia aplikasi transportasi online Uber melaporkan kerugian mencapai US$ 8,5 miliar atau setara sekira Rp 116,2 triliun sepanjang tahun 2019 lalu. Adapun untuk kuartal IV 2019 saja, Uber menderita kerugian mencapai US$ 1,1 miliar.

“Kami menyadari bahwa era pertumbuhan dengan segala upaya sudah berakhir. Di dunia di mana investor semakin menuntut tidak hanya pertumbuhan, namun juga pertumbuhan beserta laba, kami dalam posisi yang baik untuk menang dengan inovasi yang berkelanjutan, eksekusi yang baik, dan skala platform global yang tak tertandingi,” kata Dara Khosrowshahi CEO Uber yang dilansir CNN, Jumat (7/2/2020).

Sebelumnya Uber menciptakan ‘tren’ mengumpulkan dana miliaran dollar AS dari investor dan ‘membakarnya’ guna mengejar pertumbuhan yang pesat di seluruh dunia. Akan tetapi, kini Uber tampaknya sudah menyadari bahwa era bakar duit sudah berakhir dan pendekatan bisnis harus diubah.

Baca juga :   Perluas Pasar, BBM Gandeng Uber

Dalam konferensi video dengan para analis, para petinggi Uber mengemukakan ekspektasi dalam mencapai laba pada akhir 2020. Sebelumnya mereka menyebut Uber akan mencapai laba pada tahun 2021.

Sejak melantai di bursa pada Mei 2019 lalu, Uber menderita kerugian US$ 1 miliar atau lebih dalam setiap kuartal. Ini termasuk kerugian terbesar, yakni US$ 5,2 miliar pada kuartal II 2019.

Dari angka kerugian tersebut, sebesar US$ 3,9 miliar terkait dengan beban penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO). Adapun kerugian Uber pada kuartal IV 2019 merepresentasikan kenaikan 24% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Namun demikian, Uber membukukan pendapatan US$ 4 miliar pada kuartal IV 2019, melonjak 34% dibandingkan kuartal IV 2018.

Baca juga :   Uber Keberatan Pemberlakuan Tarif Baru Transportasi Online

STEVY WIDIA

Tags: Aplikasi transportasi onlineUber
Previous Post

Zilingo Klaim Tingkatkan 12% Produksi Pabrik Tekstil RI

Next Post

Fintech Likuid Fokus Danai Pelaku Ekonomi Kreatif

Related Posts

inDrive
Headline

inDrive Peroleh Pendanaan Baru Senilai US$150 Juta dari General Catalyst

22 Februari 2023
0
Sopir Uber Di Inggris Harus Diangkat Jadi Karyawan
News

Sopir Uber Di Inggris Harus Diangkat Jadi Karyawan

27 Maret 2021
0
Tokopedia, OVO dan Grab Bersatu Perangi COVID-19
News

Grab Sediakan 2.000 Layanan Transportasi Bagi Tenaga Medis

3 April 2020
0
Load More
Next Post
Fintech Likuid Fokus Danai Pelaku Ekonomi Kreatif

Fintech Likuid Fokus Danai Pelaku Ekonomi Kreatif

Milenial Perlu Bangun Kompetensi Berbahasa Inggris

Milenial Perlu Bangun Kompetensi Berbahasa Inggris

Target 2020 DANA Raih 170 Juta Pengguna

Target 2020 DANA Raih 170 Juta Pengguna

Discussion about this post

Recent Updates

Startup Terralogic Raih Rising Star Partner Google Maps

Startup Terralogic Raih Rising Star Partner Google Maps

2 Oktober 2025
Google Gelar Program Indonesia BerdAIa, Ciptakan Efek Penggandaan Berbasis AI

Intervensi AI Terbaru Google Drive Hentikan Penyebaran Ransomware

2 Oktober 2025
NVIDIA Dukung Mahasiswa Manfaatkan Teknologi AI Lahirkan Inovasi

NVIDIA Dukung Mahasiswa Manfaatkan Teknologi AI Lahirkan Inovasi

2 Oktober 2025
INACRAFT Beri Ruang Bagi Pelaku Usaha Muda Unjuk Gigi

INACRAFT Beri Ruang Bagi Pelaku Usaha Muda Unjuk Gigi

2 Oktober 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Startup Terralogic Raih Rising Star Partner Google Maps

Startup Terralogic Raih Rising Star Partner Google Maps

2 Oktober 2025
Google Gelar Program Indonesia BerdAIa, Ciptakan Efek Penggandaan Berbasis AI

Intervensi AI Terbaru Google Drive Hentikan Penyebaran Ransomware

2 Oktober 2025
NVIDIA Dukung Mahasiswa Manfaatkan Teknologi AI Lahirkan Inovasi

NVIDIA Dukung Mahasiswa Manfaatkan Teknologi AI Lahirkan Inovasi

2 Oktober 2025
INACRAFT Beri Ruang Bagi Pelaku Usaha Muda Unjuk Gigi

INACRAFT Beri Ruang Bagi Pelaku Usaha Muda Unjuk Gigi

2 Oktober 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version