youngster.id - Sejumlah usaha kecil menengah ( UKM) mengikuti ajang Indonesia Creative Product Festival (ICPF) 2018 di Kuala Lumpur, Malaysia. Pameran tersebut memungkinkan UKM memperkenalkan produknya dan bisa bersaing di pasar global. Para UKM tersebut merupakan binaan dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
Direktur BTN R Mahelan Prabantarikso mengatakan, hingga kini perseroan telah ikut mendukung pengembangan produk lokal dengan membina sebanyak hampir 500 UKM di Indonesia. Ratusan UKM tersebut dibina BTN melalui 10 Rumah Kreatif BUMN (RKB) yang dikelola perseroan yang tersebar di seluruh Indonesia. Mahelan menuturkan, selain memberikan pembinaan, BTN juga membuka akses berbagai UKM tersebut go-online. Hingga kini, sebanyak hampir 300 UKM, tambah Mahelan, telah difasilitasi perseroan untuk go-online melalui situs blanja.com.
“Selain pembinaan dan akses go-online, kali ini kami juga semakin membuka akses produk lokal go-global dengan mengirimkan berbagai UKM binaan kami berpromosi di ajang ICPF 2018,” kata Mahelan dalam keterangannya, Selasa (17/4/2018).
Menurut Mahelan, partisipasi BTN dalam ajang ICPF 2018 juga merupakan bentuk apresiasi BTN sebagai pendamping UKM yang selama ini menjadi binaan perseroan dalam mengembangkan bisnis di dalam negeri agar dapat bersaing dan go-global. “Ke depannya, kami akan terus membantu pengembangan dan promosi UKM lokal sejalan dengan program BUMN Hadir untuk Negeri,” katanya lagi.
Kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan BTN terhadap program pemerintah yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dalam program RKB. Program itu bertujuan untuk mengembangkan industri kecil dan menengah di daerah agar hidup dan besar di negeri sendiri dengan pendampingan bank agar bisa mandiri dan besar.
“Kami ingin agar UKM binaan BTN tidak hanya diperkenalkan di kancah ASEAN, tapi juga hingga ke Eropa dan AS,” ujar Mahelan.
Berbagai UKM yang dikirimkan BTN ke ajang promosi di Malaysia di antaranya Omah Wayang yang merupakan usaha wayang kulit asli binaan RKB Bank BTN di Bantul. BTN juga mengirimkan UKM Sumbersari Batik binaan RKB di Jember yang mengembangkan Batik Khas Jember. BTN juga membantu memperkenalkan batik khas Bangka lewat UKM Batik Kampung Katak yang dibina RKB perseroan di Bangka. Tenun khas Palembang juga diikutkan dalam pameran ICPF 2018 melalui UKM Rumah Tanjung Antiq binaan RKB BTN di Palembang. BTN juga mengirimkan UKM B’doelur Gallery yang menawarkan produk busana dengan warisan lokal Palembang.
Selama tiga hari pameran tersebut digelar, tercatat ada sekitar 6.000 pengunjung dengan total transaksi sekitar Rp 5,5 miliar dan potensi transaksi ke depan mencapai Rp 10 miliar. Dalam pameran tersebut, terdapat berbagai produk yang ditampilkan UKM nasional seperti mode dan bordir, produk kulit, sepatu dan aksesoris, tekstil, tas, kerajinan tangan, produk kecantikan dan perawatan diri, dekorasi rumah, furnitur, dan sebagainya.
STEVY WIDIA