youngster.id - Aplikasi perpesanan WhatsApp memperbarui fitur pemrogaman antarmuka (application programming interface/API) khusus untuk bisnis atau WhatsApp Business API. Melalui pembaruan ini, perusahaan mengklaim aplikasinya dapat membuat interaksi antara pengguna bisnis dan pelanggan lebih efisien.
Dalam pembaruannya, WhatsApp menambah beberapa fitur dan meningkatkan kinerja layanan. Salah satunya, mempercepat proses pendaftaran atau onboard pengguna ke akun bisnis di aplikasi khusus.
“Kami memangkas waktu yang dibutuhkan bisnis untuk onboard, yang biasanya diperlukan waktu berminggu-minggu menjadi lima menit. Ini akan memudahkan pelanggan untuk chat dengan bisnis,” ujar WhatsApp dalam siaran persnya Jumat (4/6/2021).
WhatsApp juga menambah opsi pemberitahuan atau notifikasi yang lebih banyak untuk pelanggan dari akun bisnis. Penambahan ini diberikan karena akun bisnis sering mengalami kendala dalam mengirim notifikasi berwaktu. “Kami mendukung lebih banyak jenis pesan, seperti pesan yang memberi tahu pelanggan kapan suatu item kembali tersedia,” ujar WhatsApp.
Aplikasi ini juga meluncurkan fitur pesan otomatis hingga 10 opsi agar pelanggan tidak perlu lagi mengetik respons secara manual. Adapun tombol balas akan memudahkan pelanggan secara cepat memilih hingga tiga opsi hanya dengan sekali ketukan.
“Fitur ini dapat diatur sebelumnya oleh pengguna akun bisnis di aplikasi khusus API WhatsApp Business,” ujar WhatsApp.
WhatsApp memperbarui layanan khusus bisnis seiring dengan diterapkannya kebijakan baru tentang privasi pada Mei lalu. Anak usaha Facebook itu menjelaskan, perubahan pada ketentuan layanan dan kebijakan privasi anyar itu hanya terkait perpesanan antara bisnis dan pelanggan. Hal yang berubah yakni pengguna akan dapat terhubung dengan lebih banyak bisnis. Pengguna dapat memilih apakah ingin chat dengan akun bisnis di WhatsApp atau tidak.
Selain itu, WhatsApp menambah opsi pemberitahuan atau notifikasi yang lebih banyak untuk pelanggan dari akun bisnis. Penambahan ini diberikan karena akun bisnis sering mengalami kendala dalam mengirim notifikasi berwaktu.
“Kami mendukung lebih banyak jenis pesan, seperti pesan yang memberi tahu pelanggan kapan suatu item kembali tersedia,” ujar WhatsApp.
STEVY WIDIA
Discussion about this post