Senin, 19 Mei 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Innovation

Mahasiswa Unair Buat Selaput Penutup Organ Pencernaan

4 Juni 2016
in Innovation
Reading Time: 2 mins read
Mahasiswa Unair Buat Selaput Penutup Organ Pencernaan

Ilustrasi operasi. (Foto : Kristopher Radder/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Tim mahasiswa prodi Teknobiomedik Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Airlangga Surabaya, berhasil membuat selaput penutup organ pencernaan. Penutup organ dibutuhkan pasien kasus gastroschisis, yaitu kelainan bawaan lahir pada dinding perut yang terbuka.

“Kami membuat selaput penutup organ pencernaan yang terbuat dari bahan Poly-Lactid-co-Glicolic-Acid (PLGA) dilapisi Kitosan yang bersifat biokompatibel (dapat diterima oleh tubuh) dan tidak mengandung senyawa toksik,” ujar ketua tim, Karina Dwi Saraswati, melalui siaran pers, Jumat,(3/6/2016).

Karina meneliti bersama empat kawan lainnya, yaitu Fadila Nashiri Khoirun Nisak, Inas Fatimah, Fulky A’yunni, dan Claudia Yolanda Savira. Melalui Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Eksakta (PKM-PE), mereka mengemas hasil penelitian ini dalam judul “Studi In Vivo Poly-Lactid-Co-Glicolic-Acid (PLGA) dengan Coating Kitosan Sebagai Selaput Penutup Organ Pencernaan Untuk Aplikasi Kelainan Dinding Perut Yang Terbuka.”

Baca juga :   GIV Ajak Remaja Arahkan Potensi Diri

Karina menuturkan kelainan yang umumnya menimpa pada bayi yang baru lahir itu di Indonesia masih merupakan kasus dengan risiko cukup tinggi. Salah satu solusinya adalah menutupnya dengan selaput penutup organ pencernaan yang bersifat sementara. Itu dilakukan sampai si pasien menjalani operasi penutupan abdomen pada bayi tersebut. “Tindakan ini dikenal dengan menggunakan teknik SILO (silastic springs-loaded silo),” kata dia.

Namun biasanya, SILO terbuat dari bahan dasar silikon yang bersifat toksik. Sehingga kelima mahasiswa itu berpikir membuat selaput penutup organ pencernaan yang terbuat dari bahan yang bersifat biokompatibel (dapat diterima oleh tubuh) dan tidak mengandung senyawa toksik. “Kami memilih material PLGA karena sifatnya elastis, biokompatibel, serta tahan degradasi dalam waktu yang cukup lama,” ujar Karina.

Baca juga :   Mobil Pintar Ini Ubah Sampah Plastik Jadi Bahan Bakar Rendah Emisi

Selain itu penambahan coating atau pelapisan kitosan ini agar meningkatkan biokompatibilitas, meningkatkan proliferasi dan cell attachment. Harapannya, selaput penutup organ pencernaan dapat menutup organ pencernaan sementara sampai pada saatnya dimasukkan kembali ke dalam rongga abdomen.

Hasil pengujian gugus fungsi menunjukkan bahwa meningkatnya pita serapan pada bilangan gelombang 1747,50 cm yang merupakan gugus amida I. Angka itu menunjukkan keberadaan kitosan yang terbentuk bersama PLGA. Hasil kekuatan tarik untuk setiap variasi adalah 4,78 MPa (PLGA) dan 12,96 MPa (PLGA-kitosan).

Hasil Uji Sitotoksisitas PLGA-Kitosan menunjukkan persentase batas minimal sel hidup yaitu lebih dari 60 persen. Ini menandakan bahwa membran Spring-loaded silo ini tidak bersifat toksik. Selain itu, dari hasil uji morfologi tidak terlihat pori pada permukaan silo yang dikarenakan pori membran sangatlah kecil.

Baca juga :   Aplikasi 'Mendoan' Permudah Hafal Doa

Ukuran pori ini sesuai untuk diaplikasikan sebagai selaput penutup sementara organ pencernaan yang memiliki ukuran pori 0,1–10 mikro. “Kami mengakui ini masih dalam tahap pengujian pada hewan coba,” ujar dia. Sambil menambahkan, tetap berdasarkan hasil uji secara in-vitro, membran Poly-Lactid-co-Glicolic-Acid (PLGA) yang dilapisi kitosan memiliki potensi sebagai kandidat selaput penutup organ pencernaan yang baik.

STEVY WIDIA

Tags: gastroschisisselaput penutup organ pencernaanTeknobiomedik Fakultas Sains dan Teknologi (FST)Universitas Airlangga Surabaya
Previous Post

Sebarkan Layanan Musik Digital Lewat “Funk Up Indonesia”

Next Post

Riset Gerhana Matahari Di Gelar di ITB

Related Posts

GIV Ajak Remaja Arahkan Potensi Diri
Headline

GIV Ajak Remaja Arahkan Potensi Diri

16 Mei 2017
0
Load More
Next Post
Riset Gerhana Matahari  Di Gelar di ITB

Riset Gerhana Matahari Di Gelar di ITB

Kaum Urban Butuh Ponsel Fun dan Energik

Kaum Urban Butuh Ponsel Fun dan Energik

Malang Bangun Pusat Oleh-oleh di Pasar Bareng

Malang Bangun Pusat Oleh-oleh di Pasar Bareng

Discussion about this post

Recent Updates

Lark x MII

Hadirkan Solusi untuk Tingkatkan Kolaborasi di Dunia Kerja, MII Gandeng Lark

17 Mei 2025
talent war

Strategi Bagi Para Pencari Kerja di Tengah Fenomena “Talent War”

17 Mei 2025
Hyper-Personalization

“Hyper-Personalization”, Strategi Pemasaran Masa Depan Berbasis AI

17 Mei 2025
BRI Finance

Dorong Pertumbuhan Industri Otomotif, BRI Finance Terapkan Strategi Captive Market

16 Mei 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

Johannes Ardiant : Bisnis Makanan Sehat Untuk Bahagiakan Banyak Orang

21 Maret 2019
Sylvia Surya

Sylvia Surya : Sukses “Mengembangbiakan” Kedai Kopi Melalui Cara Waralaba

14 April 2022
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Princeton Digital Group (PDG)

PDG Peroleh Pendanaan Hijau Rp1,7 Triliun dari Bank DBS & UOB Indonesia

13 Maret 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Lark x MII

Hadirkan Solusi untuk Tingkatkan Kolaborasi di Dunia Kerja, MII Gandeng Lark

17 Mei 2025
talent war

Strategi Bagi Para Pencari Kerja di Tengah Fenomena “Talent War”

17 Mei 2025
Hyper-Personalization

“Hyper-Personalization”, Strategi Pemasaran Masa Depan Berbasis AI

17 Mei 2025
BRI Finance

Dorong Pertumbuhan Industri Otomotif, BRI Finance Terapkan Strategi Captive Market

16 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version