Selasa, 28 Juni 2022
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

4 Pemenang EPPIC 2021 Mendapatkan Pendanaan Awal Proyek US$ 72 Ribu

15 Desember 2021
in Headline
Reading Time: 2 mins read
EPPIC 2021

4 Pemenang EPPIC Mendapatkan Pendanaan Awal Proyek US$ 72 Ribu (Foto: Ilustrasi)

youngster.id - Setelah melalui inkubasi selama 3 bulan, dari 17 finalis yang berasal dari berbagai negara di ASEAN, terpilihlah 4 tim terbaik dalam Final Pitching Ending Plastic Pollution Innovation Challenge (EPPIC) 2021.

Mereka berhasil memenangkan pendanaan awal proyek sebesar US$ 72.000, dan juga pendampingan selama 9 bulan yang akan dilakukan oleh UNDP Innovation Hub, bekerjasama dengan para investor.

Alterpack dari Singapura dan Siklus dari Indonesia berhasil menjadi pemenang dan akan melanjutkan ke fase akselerasi dan perjuangannya untuk mengimplementasikan solusinya di Mandalika, Lombok, Indonesia. Sementara itu, TrashCash dan PureOcean dari Filipina berhasil keluar sebagai pemenang EPPIC Fase II dan akan mengimplementasikan inovasinya di Pulau Samal, Filipina.

“17 inovator hari ini berhasil mengubah tantangan tersebut menjadi peluang untuk menerapkan ekonomi sirkular dan pengembangan masyarakat. Semoga semua inovasi dari peserta mampu mendorong perubahan positif dan melibatkan masyarakat sekitar untuk menyelesaikan permasalahan sampah plastik di laut” ujar Norimasa Shimomura, Resident Representative UNDP Indonesia, dalam keterangannya Rabu (15/12/2021).

Baca juga :   Garena Luncurkan Game Dengan Karakter Legenda Lokal

Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia yang turut mendukung kegiatan EPPIC pun mengapresiasi webinar ini. Dalam sambutannya,

Sementara itu, Deputi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Nani Hendiarti berharap EPPIC dapat dijadikan sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan sampah plastik di Indonesia, bahkan di ASEAN.

“Melalui EPPIC, para peserta dapat belajar dari inovator luar negeri. Begitu juga sebaliknya. Kami berharap inovator dapat membuat solusi yang dapat mengatasi sampah plastik di ASEAN,” kata Nani.

Studi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di tahun 2018 menunjukkan bahwa 0,26 -0,59 juta ton sampah plastik mengalir ke laut. Merespon temuan ini, Pemerintah Indonesia melalui Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL) berkomitmen untuk mengurangi 70% sampah plastik di laut pada tahun 2025. Di samping itu, AIS Forum di bawah naungan Kemenkomarves yang mencakup 47 negara kepulauan dan pulau dengan tujuan menyelesaikan permasalahan negara kepulauan dan pulau serta pengembangan berkelanjutan secara bersama-sama.

Baca juga :   Pokemon Go Munculkan Peluang Usaha Baru

EPPIC ini merupakan bagian dari aksi dan edukasi dalam pelaksanaan RAN PSL dan AIS Forum untuk mencapai target tersebut, dengan harapan dapat mendorong masyarakat dalam menciptakan beragam inovasi untuk mempercepat pengurangan sampah plastik di laut.

EPPIC merupakan kompetisi terbaru di tingkat ASEAN yang mengajak semua inovator untuk berbagi ide cemerlang dalam menangani polusi plastik. EPPIC berupaya untuk mengurangi pencemaran plastik di kawasan pesisir di Vietnam dan Thailand pada tahun 2020, kemudian diikuti oleh Indonesia dan Filipina pada tahun 2021, yang diharapkan dapat berkontribusi pada pencapaian SDG 14 (Life Below Water) and SDG 12 (Responsible Production and Consumption).

Sebelumnya, EPPIC 2020 telah dilaksanakan di Vietnam dan Thailand, dan di tahun 2021 ini EPPIC dilaksanakan di Indonesia dan Filipina. Pada pelaksanaannya, telah terpilih 17 besar dari inovasi-inovasi yang dihimpun. Inovasi terpilih berkesempatan untuk berpartisipasi dalam sesi inkubasi selama 3 bulan oleh AIS Blue Startup Hub dan harus mempresentasikan inovasinya dalam kesempatan acara final pitching ini.

Baca juga :   Berkat Daur Ulang Sampah, INOV Bagi Laba Bersih Rp13,5 miliar

“Harapannya, keempat pemenang yang berhasil mendapatkan pendanaan awal dan pendampingan selama 9 bulan dari UNDP Innovation Hub dapat mengatasi permasalahan sampah di Mandalika, Indonesia dan Pulau Samal, Filipina,” pungkas Hani.

EPPIC 2021 merupakan hasil kerja sama antara United Nation Development Program (UNDP) Indonesia dan Filipina melalui project Sekretariat Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL) dan Archipelagic and Island States (AIS) Forum, Norwegian Agency for Development Cooperation (Norad), dan Kementerian Luar Negeri Norwegia, serta Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (Kemenkomarves).

 

FAHRUL ANWAR

Tags: Ending Plastic Pollution Innovation Challenge (EPPIC) 2021sampah plastikUNDP Innovation Hub
Previous Post

Umumkan Transformasi, Multipolar Akan Perbanyak Investasi di Berbagai Startup Teknologi

Next Post

Telkom University Menjadi PTS Nomor Satu dalam UI GreenMetric Indonesia 2021

Related Posts

Sanjung Sari Pursie
Creativepreneur

Sanjung Sari Pursie : Dari Hobi Jadi Bisnis Berkelanjutan

28 Juni 2022
0
Fresh Factory
Headline

Startup Fresh Factory Dapat Pendanaan Awal US$4,5 Juta

28 Juni 2022
0
Deliveree Raih Pendanaan Seri A
Headline

Deliveree Raih Pendanaan Seri C, Akan Tingkatkan Penetrasi Pasar Asia Tenggara

28 Juni 2022
0
Load More
Next Post
Gd Bangkit Tel-U

Telkom University Menjadi PTS Nomor Satu dalam UI GreenMetric Indonesia 2021

UNIQLO Indonesia Gelar Workshop Seni Lukis Kreatif

UNIQLO Indonesia Siap Beralih Ke Penggunaan Energi Listrik Terbarukan

ECI Virtual Conference 2021

EOS Creator Indonesia Virtual Conference, Ajang Berbagi Ilmu Foto dan Videografi

Discussion about this post

Berita Terbaru

GoRide

Kominfo Minta 2.569 PSE Lingkup Privat Daftar Ulang

28 Juni 2022
0
Sanjung Sari Pursie

Sanjung Sari Pursie : Dari Hobi Jadi Bisnis Berkelanjutan

28 Juni 2022
0
Warung Pintar

Warung Pintar Digitalisasi Sistem Distribusi Sasa Inti, Penjualan pun Naik Pesat

28 Juni 2022
0
Telkom sumbang komputer

Telkom Sumbang Perangkat Komputer dukung Digitalisasi Pendidikan SLBN Pangkalpinang

28 Juni 2022
0
Fresh Factory

Startup Fresh Factory Dapat Pendanaan Awal US$4,5 Juta

28 Juni 2022
0
Java in Paris

Produk UMKM Indonesia Jadi Sorotan Warga Paris Saat Tampil di Le BHV Marais

28 Juni 2022
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version