youngster.id - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) mengirim Ahlijasa, perusahaan rintisan (startup) sebagai delegasi Indonesia untuk bersaing di acara Grand Final Startup World Cup (SWC) di Silicon Valley Amerika Serikat pada 24 Maret 2017.
Ahlijasa akan berhadapan dengan 15 startup lainnya yang berasal dari berbagai negara antara lain : Afrika Selatan, Amerika Serikat, Australia, Chilu, Tiongkok, India, Inggris Raya, Jepang, Korea Selatan, Luxsemburg, Republik Ceko dan Taiwan.
Sebelumnya, startup ini telah menjuarai kompetisi SWC Indonesia yang difasilitasi Bekraf 23 Agustus 2016 lalu.
“Dengan kesempatan dan kepercayaan ini saya bisa memperoleh kesempatan untuk belajar dari pengalaman perusahaan besar dan membuka peluang partnership. Pastinya melalui ajang ini saya akan memberikan yang terbaik di saat ajang tersebut berlangsung, ” kata Jay Jayawijayaningtiyas CEO Ahlijasa disela-sela acara Startup Revolution Kamis (2/3/2017) di kawasan Sudirman Jakarta.
“Program semacam ini merupakan bentuk kepedulian dan dukungan dari pemerintah salah satunya Bekraf yang pernah saya rasakan sekarang. Saya berharap, akan banyak lagi kementrian maupun lembaga lain untuk mendukung langkah dan upaya startup dalam negeri untuk memperluas usahanya seperti yang pernah saya dapatkan ini, ” ucap Jay lagi.
Sementara itu, Fadjar Hutomo, Deputi Akses Permidalan Bekraf mengatakan selain Ahlijasa, pihaknya juga menghadirkan lima startup pemenang roadshow Bekraf 2016 di Yogyakarta, Balikpapan, Bandung, Medan, Surabaya, dan Makaassar yaitu Talenta, Qlue, Paprika, Azzam Trade, dan Ojesy untuk menghadiri konfrensi. Kabarnya lagi, kehadiran keenam startup Indonesia tersebut juga akan mengunjungi perusahaan-perusahaan teknologi dunia mulai dari Plug and Play, Play Tech Center, Microsoft, Google, Apple, Facebook dan Amazon.
“Yang pasti keenam startup Indonesia berpeluang terjaring dalam komunitas startup internasional. Mereka berkesempatan belajar dari ahli industri dunia, bertemu dengan lebih dari 200 investor global dan lebih dari 300 eksekutif perusahaan besar serta menjalin network dengan lebih dari 500 startup global, ” ucap Fadjar.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post