youngster.id - Di masa sekarang perempuan memiliki kesempatan untuk maju dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Meski demikian, masih banyak perempuan muda yang tidak dapat meraih pendidikan tinggi karena keterbatasan biaya. Untuk itu, Glow & Lovely kembali menggelar program beasiswa. Program ini telah menjaring 270 perempuan muda berprestasi untuk mendapatkan biaya pendidikan dan pendampingan.
Senior Brand Manager Glow & Lovely Imelda Scherers menjelaskan, sejalan dengan strategi bisnis global Unilever berkomitmen untuk mendorong kecantikan yang inklusif dan percaya bahwa semua orang memiliki kesempatan yang sama, termasuk perempuan. Sejalan dengan itu, Glow & Lovely sejak tahun 2017 menggelar program Bintang Beasiswa. Hingga tahun ini sudah ada 270 perempuan muda berprestasi yang masuk dalam program tersebut.
“Kami berharap program ini dapat mendorong perempuan muda Indonesia memaksimalkan potensi mereka,” kata Imelda dalam jumpa pers virtual, Selasa (15/2/2022).
Menurut Imelda, Glow & Lovely memahami bahwa mengenyam pendidikan tinggi merupakan salah satu modal bagi para perempuan untuk melangkah maju dan bersaing secara profesional. Sejak 2017, tercatat total lebih dari 65.000 peserta dari berbagai wilayah Indonesia yang mendaftar di program Glow & Lovely Bintang Beasiswa, dan 270 perempuan muda Indonesia yang berhasil melanjutkan pendidikan tinggi untuk mendekat kepada cita-cita mereka.
Di tahun ke-enamnya, Glow & Lovely Bintang Beasiswa kembali membuka akses pendidikan tinggi kepada 60 perempuan muda hampir dari seluruh wilayah Indonesia, serta menghadirkan program kelas pendampingan yang lebih intens guna melahirkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing.
Sejalan dengan komitmen tersebut, Glow & Lovely Bintang Beasiswa kembali membuka kesempatan bagi 60 perempuan muda yang terkendala finansial untuk meneruskan pendidikan tinggi sesuai dengan minatnya.
Selain dukungan beasiswa, Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2022 akan menghadirkan program kelas pendampingan bekerjasama dengan Hoshizora Foundatin.
“Kami secara intens memberikan pendampingan berupa kelas dengan materi yang bervariasi dan terkini selama empat tahun perkuliahan agar para penerima manfaat bisa memiliki bekal soft skill atau life skill yang mumpuni, terlebih di era yang kian dinamis dan kompetitif,” kata Imelda lagi.
Executive Director Hoshizora Foundation Yudi Anwar mengatakan, pada tahun ini kelas pendampingan akand ibagi menjadi dua, yaitu capacity building agenda berkala tahunan sejak 2017 sesuai kalender akademis, dan inspirational classes yang akan dilaksanakan lima kali dalam setahun dan bisa diikuti oleh Adik Bintang lintas angkatan. “Dengan demikian Glow & Lovely Bintang Beasiswa akan memfasilitasi Adik Bintang (sebutan bagi penerima manfaat beasiswa) sebanyak enam kelas pendampingan sehingga diharapkan mereka juga dapat terus beradaptasi dan menjadi individu yang lebih tangguh,” papar Yudi.
Tahun 2022 ini sudah ada 48 peserta Glow & Lovely Bintang Beasiswa yang lulus dari perguruan tinggi. Salah satunya adalah Azizah Rigma Arum Pawestri dari angkatan 2017. Perempuan yang lulus dengan predikat Cumlaude S1 Arsitektur Universitas Gajah Mada Yogyakarta ini mengakui besarnya manfaat yang ia dapatkan bersama Glow & Lovely Bintang Beasiswa, terutama kelas pendampingan yang mendukung profesinya sekarang. “Dengan kelas pendampingan tersebut keterampilan saya sebagai arsitek sangat ditunjang dengan kemampuan berkomunikasi, kecekatan dalam memetakan dan menyelesaikan permasalahan, serta berpikir kritis dan inovatif, yang ia dapatkan semasa kelas pendampingan,” ungkapnya.
Pendaftaran program Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2022 telah dibuka secara daring hingga 22 April 2022 dan dapat diakses melalui website kelasberbagicerah.com.
STEVY WIDIA
Discussion about this post