Jumat, 2 Juni 2023
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

HFNC, Alat Bantu Pernafasan Untuk Pasien COVID-19

2 Februari 2021
in Headline, Innovation
Reading Time: 2 mins read
HFNC, Alat Bantu Pernafasan Untuk Pasien COVID-19

Alat High Flow Nasal Cannula. (Foto: istimewa/UI)

youngster.id - Saat ini, alat bantu ventilator sangat dibutuhkan bagi pasien COVID-19. Untuk membantu kebutuhan tersebut,  tim dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) bekerja sama dengan RSUP Persahabatan dan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), mengembangkan alat bantu pernapasan High Flow Nasal Cannula (HFNC).

Alat ini bekerja dengan memanfaatkan prinsip high flow oxygen therapy (HFOT) dan ditujukan untuk penanganan pasien positif COVID-19 pada tahap awal. Bertempat di Gedung Pusat Simulasi Respirasi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan, pada tanggal 7 Januari 2021, telah dilakukan demonstrasi dan unjuk fungsi dari alat bantu pernapasan HFNC ini.

Dr Ir Hendri D.S. Budiono mengatakan, pengembangan alat HFNC ini merupakan contoh dari kolaborasi antara para pemangku kepentingan di bidang medis dan teknologi.

Baca juga :   Teknologi Jadi Strategi Baru Bisnis Ritel Fashion Hadapi Pandemi

“Untuk itu, dukungan penuh dari para pemangku kepentingan juga sangat diperlukan untuk mengakselerasi pengerjaan HFNC hingga nanti mendapatkan izin penggunaan dari Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK),” kata Hendri dalam siaran pers UI Senin (1/2/2021).

Adapun, alat bantu pernapasan HFNC merupakan alat terapi oksigen aliran tinggi. Metode terapi oksigen aliran tinggi (High Flow Oxygen Therapy, HFOT) merupakan salah satu metode non-infasif yang dapat digunakan untuk membantu pernapasan pasien positif COVID-19 pada tahap awal.

Salah satu cara untuk mengantarkan oksigen aliran tinggi kepada pasien adalah menggunakan canula hidung atau Nasal Cannula, oleh karena itu alat yang bekerja memanfaat prinsip HFOT sering disebut sebagai High Flow Nasal Cannula (HFNC). Sampai saat ini, Indonesia masih mengandalkan bahan baku impor dan belum ada produk HFNC lokal asli Indonesia yang dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Baca juga :   Mahasiswa FKUI-Fasilkom Ciptakan Platform EndCorona

“HFNC bekerja dengan cara mengalirkan udara dengan kadar oksigen tinggi (21-100%) dan debit aliran sampai dengan 60 liter/menit. Aliran dengan kecepatan tinggi ini dilewatkan pada ruang pemanas hingga mengalami kenaikan kelembaban (Relative humidity, RH) serta temperatur hingga mencapai temperatur tubuh pasien. Penyesuaian kelembaban dan temperatur terhadap kondisi pasien ditujukan untuk menjaga kenyamanan pasien,” ungkap Dr Ing Ridho Irwansyah, anggota Tim Pengembangan HFNC UI.

“Produk alat bantu pernapasan HFNC yang dikembangkan oleh UI ini sangat penting dalam penanganan pasien terutama pasien COVID-19. Ada kemungkinan HFNC akan terus terpasang pada pasien hingga lebih dari 20 hari, sehingga keandalan dan daya tahan alat sangat perlu diperhatikan. Harapan saya, UI melakukan pengujian keandalan dan daya tahan pada Pusat Simulasi Respirasi RSUP Persahabatan,” ungkap Yudhaputra Tristanto, M. Kes.,

Baca juga :   Tim Nirbita Gardapati FTUI Rancang Jembatan Ramah Lingkungan

Dari hasil demo dan unjuk fungsi yang telah dilaksanakan, terdapat beberapa hal yang akan dilakukan untuk percepatan pengerjaan HFNC hingga nanti dapat digunakan untuk membantu penanganan pasien COVID-19 di Indonesia.

 

 

FAHRUL ANWAR

Tags: alat bantu pernapasanFakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI)Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI)High Flow Nasal Cannula (HFNC)Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI)RSUP Persahabatan
Previous Post

OVO Jadi Pilihan Peserta Program Kartu Prakerja

Next Post

Dukung Layanan Logistik Bagi UMKM, DANA Gandeng Anteraja

Related Posts

Kuliner Gen Z dan Milenial
Analyze

Gen Z dan Milenial Lebih Suka Membeli Makan daripada Memasak Sendiri

1 Juni 2023
0
perdagangan aset kripto
Headline

Mengenal Whitepaper Kripto, dan Seberapa Penting bagi Investor

1 Juni 2023
0
Program Ready4Security
Headline

Ready4Security untuk Siapkan Lebih Banyak Pakar Keamanan Siber di Indonesia

1 Juni 2023
0
Load More
Next Post
Dana Biller Permudah Top Up Saldo dan Belanja E-Niaga

Dukung Layanan Logistik Bagi UMKM, DANA Gandeng Anteraja

CARRO Klaim Mampu Jual 3 dari 10 Mobil Secara Digital

CARRO Merambah ke Pasar Mobil Baru di Indonesia

Fintech P2P

Fintech Pinjam Modal Fokus Garap Pasar UMKM

Discussion about this post

Berita Terbaru

Kuliner Gen Z dan Milenial

Gen Z dan Milenial Lebih Suka Membeli Makan daripada Memasak Sendiri

1 Juni 2023
0
Onic Camp

ONIC Esports Berikan Edukasi untuk Berkarier di Dunia eSports

1 Juni 2023
0
perdagangan aset kripto

Mengenal Whitepaper Kripto, dan Seberapa Penting bagi Investor

1 Juni 2023
0
Practicum

10 Profesi Paling Diminati di Bidang Teknologi

1 Juni 2023
0
Program Ready4Security

Ready4Security untuk Siapkan Lebih Banyak Pakar Keamanan Siber di Indonesia

1 Juni 2023
0
Platform digital pernikahan

Sertiready, Platform Digital Sertifikasi Profesi Industri Pernikahan

1 Juni 2023
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version