youngster.id - Perusahaan multifinance PT Indomobil Finance Indonesia (IMFI) mengumumkan telah memperoleh pinjaman sindikasi ketigabelas sebesar US$400 juta atau sekitar Rp6,2 triliun.
Sindikasi ini merupakan yang terbesar yang diterima oleh IMFI, diperoleh dari 33 bank peserta yang berasal dari 9 negara yakni Taiwan, Indonesia, Malaysia, Singapura, Jepang, Cina, Korea, Filipina dan India. Pada awalnya, pinjaman sindikasi ini diluncurkan dengan rencana jumlah pinjaman sebesar US$250 juta melalui Greenshoe Option.
Ternyata penawaran tersebut mendapatkan respon yang baik dari kreditur sehingga total permintaan dari kreditur mencapai US$798 juta atau oversubscribed 3,2x. Total komitmen dari kreditur yang diserap oleh IMFI adalah US$400 juta, hal ini tentunya dengan mempertimbangkan target kebutuhan dana yang telah ditetapkan oleh IMFI.
Total pinjaman yang berhasil diperoleh sejak pinjaman sindikasi yang pertama sampai dengan sindikasi ketigabelas adalah sebesar US$2.875.500.000. Sampai dengan 30 September 2023 total pinjaman sindikasi yang telah dilunasi sebesar US$1.922.666.667 atau sekitar 82,68% dari total pinjaman.
“Dana yang diperoleh dari pinjaman sindikasi ini akan digunakan sampai dengan satu tahun ke depan untuk mendukung bisnis pembiayaan Perusahaan. IMFI pun akan melaksanakan kegiatan lindung nilai (hedging) atas pinjaman sindikasi tersebut dalam rangka memitigasi risiko atas nilai tukar dan fluktuasi suku bunga,” kata pihak IMFI dalam keterangannya, Jum’at (10/11/2023).
Indomobil Finance merupakan anak perusahaan dari PT Indomobil Multi Jasa, Tbk (IMJ) yang tergabung dalam Grup Indomobil. IMJ didirikan pada tahun 2004 dan melakukan initial public offering (IPO) pada tahun 2013. IMJ merupakan induk dari beberapa perusahaan yang bergerak di bidang jasa keuangan, rental, logistik, bengkel, dan edukasi. IMFI sendiri adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa pembiayaan multiguna, modal kerja dan investasi yang melayani pembiayaan kendaraan roda dua, roda empat, truk, alat berat, properti dan microfinancing.
Per 30 Juni 2023, Total Aset IMFI sebesar Rp15,3 triliun. Sampai dengan saat ini, IMFI telah berhasil membangun 246 jaringan layanan di Indonesia dan bekerja sama dengan lebih dari 4.000 dealer yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia. (*AMBS)