youngster.id - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) tuntas melakukan akuisisi 320 ribu pelanggan MNC Play. Strategi ini menegaskan bahwa Indosat fokus pada pengembangan bisnis Fiber-to-the-home (FTTH).
President Director and CEO of Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan, dengan akuisisi ini Indosat mempercepat langkahnya dalam meningkatkan kapasitasnya pada bisnis Fiber-to-the-home (FTTH) yang beroperasi di bawah brand Indosat HiFi.
“Akuisisi ini sejalan dengan tujuan kami menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia. Kami memastikan para pelanggan akan senantiasa menikmati pengalaman luar biasa dan juga layanan yang lebih baik,” ucap Vikram dalam jumpa pers, Senin (27/11/2023) di Jakarta.
Menurut Vikram, akuisisi yang dilakukan IOH pada lebih dari 300 ribu pelanggan MNC Play tersebut bernilai total Rp876,86 miliar.
“Kami memulai merek Hifi kami dan menjadi salah satu yang paling cepat berkembang. Kami adalah yang pertama dan tercepat untuk mencapai 20 ribu pelanggan. Tapi yang kami butuhkan adalah peningkatan dan melalui transaksi ini sekarang kami telah mencapai 350 ribu pelanggan,” kata Vikram lagi.
Dengan selesainya proses akuisisi ini, pengguna layanan internet MNC Play resmi beralih ke layanan Fiber-to-the-home (FTTH) Indosat HiFi. Artinya, semua pelanggan dapat menikmati dan memilih antara FTTH atau Internet Protocol Television Services (IPTV) maupun kedua layanan dalam satu paket yang sama.
MNC Play tak hanya melepaskan pelanggannya, tetapi juga infrastruktur jaringan fixed broadband yang mereka miliki. Infrastruktur jaringan tersebut dibeli oleh Asianet yang merupakan anak perusahaan Lighstorm.
“Lewat akuisisi ini, divisi FTTH Lighstorm, Asianet akan memiliki jaringan fiber lebih dari 15 ribu kilometer dan lebih dari 1,5 juta home pass di sepuluh kota di Indonesia.Hal ini menjadikan kami sebagai salah satu carrier-neutral FTTH operator di Indonesia,” ungkap Amajit Gupta, Lighstorm Group CEO & MD dalam kesempatan yang sama.
Pengambilalihan aset jaringan fiber Asianet dari MNC Play tersebut bernilai total Rp2,42 triliun. Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menegaskan, MNC akan fokus pada penyediaan konten.
“MNC akan fokus di konten. Ini kolaborasi yang baik bagi semua pihak karena ketiga pihak akan fokus pada bidang masing-masing,” ucap Hary.
STEVY WIDIA