Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Kinofest Tayangkan 12 Film Jerman di Delapan Negara Asia Tenggara

13 Februari 2022
in Headline
Reading Time: 2 mins read
Kinofest

Kinofest Tayangkan 12 Film Jerman di Delapan Negara Asia Tenggara (Foto: Istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Goethe-Institut meluncurkan festival bertajuk Kinofest yang menampilkan film-film Jerman terkini secara daring dari 18 Februari sampai 31 Maret 2022. Sebanyak 12 film Jerman, sebagian keluaran tahun 2020 dan 2021, dapat diakses secara eksklusif oleh penonton di delapan negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Kinofest merupakan produksi bersama delapan Goethe-Institut di Asia Tenggara. Festival ini menyajikan beragam genre film mulai dari petualangan, drama, thriller, romansa, sampai dokumenter. Film-film tersebut dapat ditonton on-demand tanpa biaya dengan mendaftarkan diri lewat tautan: kinofest22.goethe-on- demand.de. Setelah terdaftar, pengguna bisa memilih film untuk ditonton di platform dalam kurun waktu 48 jam. Semua film dilengkapi pilihan takarir dalam bahasa Indonesia, Thai, Myanmar, Vietnam, dan Inggris.

Seleksi film tahun ini menjadikan kota sebagai subjek sinematik. Kinofest secara keseluruhan berfokus kepada karya sastra yang difilmkan dengan gemilang. Film Fabian: Going to the Dogs (2021) oleh sutradara Jerman Dominik Graf, misalnya, merupakan drama berdasarkan novel berjudul sama karya pengarang berpengaruh Erich Kästner yang mengambil tempat di Berlin pada tahun 1930-an.

Baca juga :   Ruangguru dan Pertamina Gelar Learning Innovation Summit 2018

Sementara itu, Berlin Alexanderplatz (2020) oleh sutradara Burhan Qurbani merupakan versi film dari novel klasik Alfred Döblin. Film ini bercerita tentang seorang pengungsi yang tiba di Berlin dengan membawa harapan besar, bersumpah akan menjadi orang baik, namun dihadang oleh lingkungan kota dan keadaan.

“Kami sangat gembira bahwa kedua film yang masih baru namun sudah berkali-kali meraih penghargaan ini dapat kami persembahkan untuk kali pertama di Asia Tenggara dalam rangka Kinofest. Kami yakin dengan tersedianya akses internet yang telah menjangkau lebih banyak orang, film-film ini juga akan menemui para penontonnya di daerah-daerah yang belum kami bayangkan sampai kemarin,” ujar Dr. Ingo Schöningh, Kepala Regional Program Budaya di Goethe-Institut Asia Tenggara, Australia dan Selandia Baru, dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (13/2/2022).

Baca juga :   Belajar Sains secara Menyenangkan di Science Film Festival Indonesia 2022

Selain kedua film itu, Die Vermessung der Welt (2012) yang disutradarai oleh Detlev Buck menampilkan kehidupan ahli matematika Carl Friedrich Gauß dan naturalis Alexander von Humboldt berdasarkan novel sastra karya Daniel Kehlmann (2005). Dan dalam adaptasi film dari novel Schachnovelle karya Stefan Zweig yang disutradarai oleh Phillip Stölzl, penonton dapat menyaksikan aktor Albrecht Schuch sebagai penyiksa notaris Joseph Bartok, yang dikenakan tahanan isolasi dan diperankan oleh Oliver Masucci.

Kinofest juga dilengkapi tiga film dokumenter dalam program yang menunjukkan seluruh rentang gaya narasi yang dimungkinkan dalam genre ini: The Cleaners (2017) oleh Hans Block dan Moritz Riesewieck, Dear Future Children (2021) oleh Franz Böhm, dan Herr Bachmann und seine Klasse (2021) oleh Maria Speth, sebuah film yang meraih Jury Award pada Berlinale ke-71 tahun 2021.

Berikut jadwal pemutaran film selama Kinofest:

  • Tersedia di platform 18 Februari-10 Maret2022:
    • Undine(2020)
    • The Cleaners (2017)
    • Curveball(2020)
    • Schachnovelle(2021)
    • Freies Land (2020)
    • Die Vermessung der Welt(2012)
  • Tersedia di platform 11-31 Maret 2022:
    • Enfant Terrible(2020)
    • Berlin Alexanderplatz(2020)
    • Whisky und Wodka(2009)
    • Fabian: Going to the Dogs(2021)
    • Dear Future Children (2021)
    • Herr Bachmann und seine Klasse(2021)
Baca juga :   Geekzwolf, Gaming Hub Blockchain Asal Indonesia

 

FAHRUL ANWAR

Tags: film JermanGoethe-InstitutKinofest
Previous Post

Binance Gandeng YG Entertainment Bawa Industri Kpop Masuk Ekosistem Blockchain

Next Post

Tips Sukses Mengembangkan Diri dari Para Content Creator, Nggak Cuma Passion

Related Posts

Science Film Festival Indonesia 2023
News

Belajar Sains secara Menyenangkan di Science Film Festival Indonesia 2023

12 Desember 2023
0
Goethe-Institut x Kemenkes
News

Goethe-Institut dan KemenKes Jalin Kerja Sama Pengintegrasian Bahasa Jerman

2 Februari 2023
0
Science Film Festival
News

Belajar Sains secara Menyenangkan di Science Film Festival Indonesia 2022

2 Desember 2022
0
Load More
Next Post
Content Creators

Tips Sukses Mengembangkan Diri dari Para Content Creator, Nggak Cuma Passion

digitalisasi pemerintahan desa

Kemendagri Dorong Digitalisasi Pemerintahan Desa di Berbagai Aspek

Karya Ilmiah Mahasiswa FTIP Unpad Jadi Jawara di Ajang Inovasi Internasional di Malaysia

UI Luncurkan Program Pendanaan Untuk Riset dan Inovasi

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version