Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Mahasiswa dan Sineas Indie Ditantang Ikut Kompetisi Film Pendek Australia-Indonesia

18 Oktober 2016
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Mahasiswa dan Sineas Indie Ditantang Ikut Kompetisi Film Pendek Australia-Indonesia

Mahasiswa dan Sineas Indie Ditantang Ikut Kompetisi Film Pendek Australia-Indonesia (Foto: Dok. Republika/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Kedutaan Besar Australia di Jakarta meluncurkan kompetisi film pendek dalam rangka Festival Sinema Australia-Indonesia (FSAI) 2017, pada Rabu (12/10/2016) lalu.

Menurut Wakil Dubes Australia Justin Lee, tujuan penyelenggaraan kompetisi film pendek ini adalah untuk lebih meningkatkan hubungan baik di antara kedua negara.

“Lewat film, kita bisa lebih memahami satu sama lain. Lewat film, cerita dari Indonesia bisa tersampaikan, begitu pula cerita dari Australia juga tersampaikan. Menurut saya ini cara yang baik untuk membina hubungan,” jelas Lee.

Peserta yang dibolehkan untuk mengikuti kompetisi ini adalah mahasiswa jurusan film dan para sineas independen. Karya yang dilombakan adalah film pendek asli berdurasi kurang dari 15 menit dan tak terbatas genre. Film yang dibuat pun tidak mesti dalam Bahasa Inggris.

Baca juga :   Bitcoin Tembus Rp300 Juta, Harga Tertinggi Sepanjang Sejarah

Film yang akan diukutsertakan dalam kompetisi ini harus sudah dikirim sebelum tanggal 13 Desember 2016. Selanjutnya, film-film tersebut akan dinilai oleh panel juri dari kedua negara. Antara lain, sutradara Joko Anwar dan Thomas Caldwell dari Festival Film Internasional Melbourne (MIFF).

Nantinya, sebagai hadiahnya, satu sineas dengan film pendek terbaik akan diterbangkan ke Melbourne untuk menyaksikan Festival Film Internasional Melbourne 2017.

“Ini adalah pertama kalinya Kedutaan Besar Australia menyelenggarakan kompetisi film pendek seperti ini. Apalagi pemenang kompetisi akan berkesempatan pergi ke Australia untuk melihat Festival Film Internasional Melbourne,” imbuh Lee.

MIFF merupakan festival film tahunan bergengsi yang menampilkan beragam film dari seluruh dunia.

Baca juga :   Samsung S21 Series 5G Punya Banyak Fitur Pintar Penunjang Gaya Hidup Epik

Menurut Thomas, pemenang kompetisi akan memiliki peluang bagus untuk memelajari film-film kelas dunia yang ditayangkan selama MIFF.

“Saya rasa ide yang baik bahwa kompetisi film pendek ini memberi kesempatan kepada pemenang untuk memiliki pengalaman di festival kami. Kami sangat berkomitmen pada keragaman dan begitu bersemangat untuk menampilkan apa yang sedang terjadi di seluruh dunia selain juga menampilkan film dengan kualitas terbaik,” ujar Thomas.

 

Tips cara membuat film pendek yang baik

Menurut Joko Anwar, dalam membuat film ada dua hal yang perlu diperhatikan, yaitu teknis dan estetika. Estetika ini adalah hal-hal di luar teknis. Misalnya apa yang ingin dikatakan, selera pembuat film seperti apa, sikap dia terhadap subjek yang ingin ditampilkan seperti apa. Jadi dua hal itu harus baik.

Baca juga :   Bank CTBC Indonesia Salurkan Pendanaan Lebih dari Rp250 Miliar ke Easycash

“Tak ada hubungannya dengan aktor. Story telling itu dicapai dengan dua hal, yang prtama menggunakan teknis yang kedua dengan menggunakan estetika. Itu yang penting,” tegas Joko.

Sedangkan menurut Thomas, film pendek yang baik harus memenuhi 4 kriteria. Pertama, harus lebih lugas, tidak seperti proyek film berdurasi panjang. Kedua, harus ada konteks, harus bisa menggambarkan visi sang pembuat film. Ketiga, Anda tak boleh membuatnya terlalu kompleks dengan banyak plot dan karakter. “Tapi di saat yang bersamaan anda tak boleh berlebihan dalam menggambarkan jalan cerita, jangan terlalu sederhana pula,” tukasnya.

 

HENNI T. SOELAEMAN

Tags: Festival Film Internasional Melbourne (MIFF)Festival Sinema Australia-Indonesia (FSAI) 2017Kedutaan Besar Australia
Previous Post

Game Android Ini Angkat Kuliner Khas Kepri

Next Post

Kolaborasi Enterpreneur Muda Indonesia & Kolombia Bangun Desa di Maluku

Related Posts

No Content Available
Load More
Next Post
Kolaborasi Enterpreneur Muda Indonesia & Kolombia Bangun Desa di Maluku

Kolaborasi Enterpreneur Muda Indonesia & Kolombia Bangun Desa di Maluku

Layanan Dompetku Jangkau Hingga Ke Pedesaan

Layanan Dompetku Jangkau Hingga Ke Pedesaan

GO-MART Siap Layani Pelanggan Surabaya

GO-MART Siap Layani Pelanggan Surabaya

Discussion about this post

Recent Updates

Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version