Program TALENTA Targetkan 60 Ribu Lulusan Siap Kerja di Bidang Teknologi Digital

Yandex Cup

Yandex Ajak Programer Indonesia Ikut Kompetisi Programming Internasional (Foto: ilustrasi/istimewa)

youngster.id - Indonesia memerlukan sembilan juta pekerja pada bidang digital dari 2015 hingga 2030 mendatang. Kebutuhan ini akan terus meningkat dengan perkembangan yang tergolong pesat di bidang teknologi dan permintaan pasar.

Untuk mendukung hal itu, Amazon Web Services, Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID), bersama dengan Elitery meluncurkan program TALENTA. Program ini bertujuan melahirkan 60.000 lulusan yang sudah siap kerja dari 20 universitas, serta 100 startup digital.

Direktur USAID Indonesia Jeff Cohen mengatakan, kemitraan ini untuk bisa memperkuat tenaga kerja digital di Indonesia.

“Wujud keterampilan digital sangat penting sehingga membantu para pekerja serta usaha berskala kecil dan menengah akan semakin berkembang. Terkhusus pada kawasan Indonesia yang menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan digital yang signifikan,” kata Jeff dalam keterangannya, Senin (17/4/2023).

Dia memeaparkan, program TALENTA akan fokus untuk bisa mewujudkan kerja sama dengan berbagai universitas agar bisa mengembangkan tenaga kerja teknologi cloud di Indonesia.
Selain itu, program ini juga akan mengajak para mahasiswa dan dosen dari berbagai universitas untuk bisa mengembangkan teknologi tersebut, terkhusus untuk membentuk Cloud Landing Zone.

AWS akan turut membantu para startup dan usaha kecil dan menengah (UMKM) dengan memberikan tantangan untuk terus melakukan inovasi, dukungan, serta mengembangkan AWS Cloud yang akan dibutuhkan oleh para pelaku bisnis.

Country Manager Worldwide Public Sector Indonesia AWS  Mohammad Ghozie Indra Dalel mengatakan, AWS mempunyai komitmen agar bisa memberdayakan ratusan ribu masyarakat Indonesia dari segala latar belakang yang berbeda untuk 2025 mendatang.

“Elitery untuk mendukung program TALENTA. Di Indonesia, AWS telah berkomitmen untuk memberdayakan ratusan ribu orang Indonesia dari semua latar belakang dengan kecakapan cloud untuk tahun 2025, dan lebih dari 400.000 orang Indonesia telah dilatih hingga saat ini,” ucap Dalel.

Program ini akan sangat membantu peningkatan keterampilan para pekerja serta meningkatkan akses startup ke sebuah pendanaan yang dbutuhkan. Kolaborasi ini juga dikatakan dapat membantu untuk menumbuhkan bisnis lokal dan juga mampu untuk mendorong ekonomi digital di Indonesia.

Sementara itu Direktur Utama Elitery Kresna Adiprawira mengatakan, komitmen dari Elitery sendiri adalah untuk selalu mendukung semua usaha pemerintah indonesia agar bisa membangun SDM yang terampil dan bisa diandalkan pada bidang teknologi digital.

Selain itu, Elitery sendiri akan selalu mendedikasikan keahlian dan kemampuan mereka untuk bisa mendukung perkembangan industri cloud di Indonesia. Mereka juga akan memberikan kontribusi penuh pada terciptanya masa depan cerah untuk segala industri teknologi yang bermarkas di Indonesia.

 

STEVY WIDIA

Exit mobile version