youngster.id - Menurut e-Conomy SEA report 2020 menyatakan bahwa proyeksi pertumbuhan ekonomi digital Indonesia akan terus tumbuh hingga 23% selama periode 2020 hingga 2025. Peningkatan ini didukung dengan berbagai hal diantaranya adalah semakin tingginya penggunaan layanan digital sebesar 37% dimana adopsinya terdapat dalam berbagai bidang seperti e-commerce, hiburan, finansial hingga pembelajaran.
Menangkap fenomena tersebut, Samsung Electronics Indonesia kembali menghadirkan Samsung Innovation Campus – Batch 2 – 2020/2021. Direktur Samsung R&D Institute Indonesia (SRIN) Risman Adnan M mengatakan, Samsung Electronics Indonesia mempertegas komitmennya dalam mendorong terciptanya generasi masa depan yang mampu berkompetisi di Industri melalui penyelenggaraan program SIC.
“Program ini sekaligus bertujuan meningkatkan keterampilan dan kapabilitas siswa SMK dari sekolah mitra dengan memberikan metode pembelajaran yang berfokus kepada kemampuan teknis (hard skill) dan membantu meningkatkan soft skill yang kuat,” jelas Risman dalam acara Samsung Innovation Campus – Batch 2 – 2020/2021 yang disiarkan secara virtual Kamis (28/10/2021).
Dia memaparkan, SIC 2021 menekankan materi pelatihan pada pengembangan website sebagai platform dasar untuk informasi produk atau layanan,dengan tetap berfokus pada pengembangan kemampuan dasar teknologi yang semakin dibutuhkan industri 4.0.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Wikan Sakarinto mengatakan, Kemendikbud Ristek juga sedang mempersiapkan terciptanya generasi lulusan SMK yang berkualitas sesuai kebutuhan dunia kerja.
“Kemendikbudristek telah dan akan terus melakukan revitalisasi SMK yang sejak 2019 kita terus tingkatkan implementasi konkrit kerjasama dengan dunia kerja berpedoman pada rumus Link and Match (taut-suai) 8+i. Link and Match ini bertujuan untuk menciptakan keselarasan mendalam, menyeluruh dan berkelanjutan dalam semua aspek penyelenggaraan pendidikan vokasi, yakni antara SMK dengan dunia kerja,” ungkap Wikan.
Dia berharap program SIC dapat menguatkan softskill, hardskill, dan karakter siswa SMK serta memberikan perspektif kebutuhan riil terkini dari industri saat ini seperti apa sehingga siswa SMK bisa membangun passion dan visinya sedini mungkin.
Pelatihan yang diberikan dalam program SIC Batch 2 – 2020/2021 ini meliputi Design Thinking, Web Design (UX), dasar-dasar pemrograman website seperti HTML, CSS, Javascript, serta kemudahan akses networking komunitas belajar lintas sekolah bersama para mentor yang ahli dibidangnya.
Penyelenggaraan program SIC Batch 2 – 2020/2021 diminati hingga 750 siswa yang kemudian terpilih 396 siswa dari 13 SMK dari seluruh Indonesia yang dapat mengikuti tahap pelatihan awal dalam bidang product development, web design dan coding & web development. Tim yang termasuk dalam lima besar adalah dari SMK Negeri 1 Geger Madiun, SMK Negeri 2 Surakarta dan SMK Negeri 1 Cimahi.
Dalam kesempatan yang sama, SIC 2021 juga memberikan beasiswa program Job Readiness yang diselenggarakan oleh Skilvul sebagai mitra program Samsung Innovation Campus yang ditujukan kepada 5 tim finalis. Para finalis akan menjalankan Full-stack Web Development Bootcamp dan Career Preparation untuk menyiapkan mereka menjadi talenta digital siap kerja bersama di salah satu dari 150 partner Skilvul.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post