SoftBank Bakal Investasi di Aruna dan Ruangguru

CEO SoftBank Masayoshi Son, didampingin pimpinan Grab Indonesia, Tokopedia bertemu Presiden RI Joko Widodo.(Foto: istimewa)

youngster.id - Perusahaan teknologi asal Jepang, SoftBank berencana menanamkan modal pada sejumlah startup di Indonesia. Ada dua startup yang akan segera mendapat investasi dari modal ventura ini, yaitu Aruna dan Ruangguru.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan, SoftBank berjanji bakal berinvestasi di perusahaan rintisan anyar Indonesia. “Mereka (SoftBank) juga mau masuk ke Aruna. Janjinya begitu, startup-startup baru,” kata Luhut baru-baru ini di Jakarta.

Aruna merupakan perusahaan rintisan di bidang digitalisasi nelayan. Startup ini menyediakan platform untuk menghubungkan nelayan dengan konsumen akhir.Per Maret 2019, Aruna telah melayani 1.701 kelompok nelayan di 16 provinsi di Indonesia.

Di satu sisi, Luhut tengah mengembangkan program satu juta nelayan berdaulat. Caranya, dengan menggaet perusahaan teknologi seperti Aruna dan Fish On. Ia optimistis, adopsi teknologi bisa memaksimalkan pendapatan nelayan di Tanah Air. Data dari United Nations Development Programs (UNDP) pada 2017 menunjukkan, kekayaan laut Indonesia mencapai US$ 2,5 triliun per tahun.

Data Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menunjukkan bahwa jumlah nelayan Indonesia mencapai 2,7 juta pada 2017. Akan tetapi, jumlah mereka, yang mayoritas berada dalam ambang batas garis kemiskinan, terus berkurang. Nelayan menyumbang 25 % dari total angka kemiskinan nasional.

Adapun Aruna juga sempat mendapat hadiah 60 ribu dolar Singapura atau sekitar Rp 622 juta. Modal itu diperoleh karena Aruna menjadi pemenang dalam kompetisi inovasi sosial yang diadakan oleh Alipay-NUS Enterprise. NUS Enterprise, Alipay, International Finance Corporation (IFC) dan mitra pendukung lainnya juga akan membantu Aruna mengembangkan ide terkait layanannya.

“Selanjutnya, kami akan bekerja untuk mengembangkan tim kami dan membantu lebih banyak nelayan keluar dari kemiskinan,” ujar CEO Aruna Farid Naufal Aslam beberapa waktu lalu.

Sementara itu Kr-Asia memberitakan SoftBank juga akan berinvestasi di Ruangguru. CEO sekaligus pendiri Ruangguru Adamas Belva Syah Devara sudah mengungkapkan akan mendapat pendanaan.

“Tahun ini akan ada pendanaan dan besar (nilainya),” kata dia beberapa waktu lalu. Namun, ia enggan berkomentar perihal nilai maupun investornya.

Ruangguru sebelumnya mendapat pendanaan tahap awal dari East Ventures pada 2014. Lalu, putaran pendanaan Seri A dari Venturra Capital pada 2015. Terakhir, mereka mendapat dana segar melalui putaran pendanaan seri B dari UOB Venture Management pada pertengahan 2017 lalu.

Saat ini, Ruangguru memiliki 15 juta pengguna yang tersebar di 32 provinsi. Jumlah tersebut meningkat dibanding akhir tahun lalu yang sebanyak 11 juta. Perusahaan rintisan ini juga sudah menggaet 300 ribu guru di Indonesia.

Startup yang sudah mendapat investasi dari SoftBank adalah Grab, Klook, Tokopedia, Ajaib, Moka, OYO, CoHive, Shopback, Modalku, dan AloDokter. Forbes menempatkan SoftBank pada peringkat 36 dalam Global 2000: The World’s Largest Public Company.

STEVY WIDIA

Exit mobile version