Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Tomps, Aplikasi Monitoring Proyek 5 DPSP

15 Desember 2021
in Headline
Reading Time: 2 mins read
Tomps-GIS-DPSP

Tomps menjadi aplikasi monitoring untuk proyek 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) (Foto: Istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Implementasi proyek 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) sebagai bagian program penciptaan 10 “Bali Baru” telah dilengkapi aplikasi pemantaun proyek karya anak bangsa, Tomps.

Adapun 5 DPSP tersebut adalah Danau Toba, Borobudur, Labuan Bajo Flores, Mandalika serta Likupang.

5 DPSP yang akan jadi angin segar dengan ditargetkan mulai 2022 tersebut dilengkapi alat supervisi online yang memudahkan pengelolaan proyek dari berbagai destinasi secara digital sehingga meningkatkan nilai transparansi, efektivitas, dan akuntabilitas di dalamnya.

“Aplikasi besutan PT Telkom Indonesia ini nantinya akan memberi kemudahan dalam mengelola proyek melalui supervisi daring,” tutur Edi Witjara, Direktur Enterprise and Business Service Telkom Indonesia, Rabu (15/12/2021).

Menurut Edi, Tomps sebagai aplikasi monitoring akan digunakan dalam meningkatkan visibilitas dan performansi proyek secara keseluruhan. Sehingga proses pelaporan aktivitas proyek 5 DPSP nantinya dapat diakses lebih cepat, akurat, dan efektif.

Baca juga :   Platform Tomps, Jaga Akurasi Data Aset Digital di Kementerian BUMN

Edi menjelaskan, langkah tersebut sebagai bentuk komitmen pemerintah dan Telkom Indonesia untuk turut andil menciptakan industri pariwisata yang lebih berkualitas.

“Melalui Tomps, Telkom juga berharap dapat menciptakan ekosistem manajemen proyek yang lebih baik untuk berbagai proyek lainnya di Indonesia. Kedepannya, diharapkan kualitas industri pariwisata di Indonesia dari berbagai lini kian meningkat dan menciptakan lebih banyak lagi titik pariwisata kelas dunia di Tanah Air,” tambahnya.

Sebelumnya, dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengembangan Lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (Rakornas Lima DPSP), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Luhut B. Pandjaitan, mengatakan, proyek ini akan fokus menyelesaikan beberapa isu. Antara lain penyelesaian lahan, memusatkan lokasi wisata yang dikunjungi mancanegara, serta pengelolaan lokasi wisata di Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Baca juga :   Startup Layanan Perawat Ini Raih Pendanaan Seri B

“Kita harus mampu mewujudkan pariwisata yang berkualitas dengan mengedepankan kepentingan bersama. Kita harus bekerja sama-sama, terlebih masih ada beberapa isu yang memerlukan perhatian pemerintah,” ujar Luhut.

Selain Luhut, turut hadir pula Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, secara daring. Dalam Rakornas ini, Sandi mengatakan, Kemenparekraf akan menitikberatkan pada pengembangan dan penguatan atraksi, aksesibilitas, amenitas, serta ancillary melalui berbagai program. Antara lain pengembangan destinasi wisata, sertifikasi pariwisata berkelanjutan, revitalisasi sarana di destinasi wisata, dan lainnya.

“Juga pengembangan ekonomi kreatif dengan beberapa program seperti Beli Kreatif Lokal. Kemarin program ini kita lakukan dengan Beli Kreatif Danau Toba, dan terbukti bisa mengangkat tiga kali lipat penjualan produkekonomi kreatif para pelaku UMKM di Danau Toba,” ujar Sandiaga.

Baca juga :   Pianis Muda Dunia George Harliono Kembali Gelar Konser di Jakarta

Selain itu, lanjut Sandiaga, pihaknya akan mengembangkan kesiapan produk ekonomi kreatif dari segi promosi, produksi dan juga kualitas. Demikian juga dengan event-event daerah yang akan terus diperkuat.

Kemenparekraf juga telah menetapkan anggaran untuk proyek 5 DPSP sebesar Rp 351,6 miliar, atau naik 74,3% dari anggaran 2021 sebelumnya yakni Rp 201,7 miliar. “Alokasi dukungan anggaran Tahun 2022 sudah terpetakan untuk 5 destinasi super prioritas, dan ini tentunya akan kita optimalkan,” pungkasnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP)aplikasi monitoringTomps
Previous Post

PermataBank Pilih 150 Anak Sebagai Duta Menabung

Next Post

Umumkan Transformasi, Multipolar Akan Perbanyak Investasi di Berbagai Startup Teknologi

Related Posts

Tomps
Headline

Platform Tomps, Jaga Akurasi Data Aset Digital di Kementerian BUMN

25 September 2023
0
Load More
Next Post
Direksi MPC

Umumkan Transformasi, Multipolar Akan Perbanyak Investasi di Berbagai Startup Teknologi

EPPIC 2021

4 Pemenang EPPIC 2021 Mendapatkan Pendanaan Awal Proyek US$ 72 Ribu

Gd Bangkit Tel-U

Telkom University Menjadi PTS Nomor Satu dalam UI GreenMetric Indonesia 2021

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version