youngster.id - Startup properti Indonesia, Travelio mendapat pendanaan seri B dari Samsung. Tambahan modal itu bakal digunakan untuk mempercepat pertumbuhan bisnis tahun depan, termasuk untuk berinvestasi terkait pemasaran dan talenta.Namun mereka tidak menyebutkan besaran investasi yang didapat dari Samsung Ventures.
Pendiri sekaligus CEO Travelio Hendry Rusli mengatakan, kehadiran Samsung Ventures sebagai pemegang saham menguntungkan perusahaan.
“Karena rekam jejak dan keahlian mereka akan mengarahkan kami untuk menjadi perusahaan yang diakui secara global dan memiliki reputasi baik,” ujar Hendry dikutip dari DealStreetAsia, baru-baru ini.
Travelio sebelumnya telah memperoleh investasi US$ 18 juta atau sekitar Rp 252 miliar dalam putaran pendanaan seri B pada November lalu. Saat itu, pendanaan dipimpin oleh perusahaan ekuitas swasta Pavilion Capital dan Gobi Partners.
Hendry mengatakan, Perusahaan juga ingin menambah produk baru. Pada Mei 2018, startup properti itu telah mengumpulkan US$ 4 juta dalam putaran seri A. Pada awalnya, Travelio menyediakan platform berbagi akomodasi (accommodation-sharing). Kini layanannya berkembang menjadi platform real estate online untuk penyewa lokal dan asing yang mencari tempat tinggal sementara dan atau property dengan harga terjangkau.
Startup ini bekerja sama dengan pemilik dan pengembang properti untuk membantu mengelola dan memonetisasi properti mereka yang kosong. Hingga saat ini, perusahaan mengklaim telah bermitra dengan hampir 5 ribu penyedia properti di seluruh Indonesia.
Co-founder sekaligus Kepala Strategi Travelio Christina Suriadjaja sebelumnya mengatakan, sebagian besar dana digunakan untuk pengembangan teknologi. “Juga untuk menangkap pangsa pasar yang lebih besar dari inventaris secara lokal,” katanya.
Pendanaan di Travelio tersebut merupakan investasi kedua Samsung Ventures di Tanah Air, setelah Gojek. Beberapa investor yang terlibat dalam pendanaan itu di antaranya Vynn Capital, Insignia Ventures Partners, IndoGen Capital, dan PT Surya Semesta Internusa Tbk.
STEVY WIDIA
Discussion about this post