youngster.id - Pembinaan bibit atlet e-sport terus dilakukan, salah satunya melalui liga esports antar SMA/SMK tingkat Nasional, JD.ID High School League 2019. Pada turnamen kali ini ini tim Esports SMA Marsudirini Bekasi, Jawa Barat berhasil menjadi juara pertama.
Tim Esports SMA Marsudirini Bekasi yang diperkuat oleh Yuga Samuel sebagai Kapten Tim, Steven Emanuel, Ignatius Valentino Hoe, Lukas Desmond Panjaitan, dan Mikael Nicholas Prakoso, berhasil menjadi Juara 1 Liga Seri A JD.ID HSL Musim Kompetisi Kedua 2019 setelah mengungguli tim esports yang tidak kalah tangguh dari SMAN 2 Ungaran, Jawa Tengah yang berada di posisi kedua, dan SMKN 2 Bandung, Jawa Barat di posisi ketiga.
“Prestasi ini tentu saja sangat membanggakan kami. Terus bertahan di posisi teratas bukan perkara yang mudah bagi tim sekolahan yang anggota timnya selalu berubah. Dari perspektif pendidikan, prestasi Tim Esports SMA Marsudirini Bekasi serta kebijakan JD.ID HSL yang ketat dan edukatif, makin membantu kami menguatkan kepercayaan sekolah dan orang-tua tentang nilai-nilai positif esports bagi dunia pendidikan. Keberhasilan ini juga membuat kami semakin yakin bahwa kedisiplinan, ketekunan, keseriusan, dan komitmen adalah kunci kemenangan,” tutur Puji Waluyo, Guru Pembina Tim Esports SMA Marsudirini Bekasi, Jawa Barat dalam keterangan yang dilansir JD.ID HSL, Selasa (17/12/2019) di Jakarta.
Peringkat 1 hingga 16 akan bertahan di Liga Seri A untuk musim kompetisi pertama 2020, sedangkan tiga tim esports dari SMAN 1 Surakarta, SMKN 4 Bandung, dan SMAN 9 Surabaya, harus kembali berjuang di babak kualifikasi untuk melawan tim-tim baru guna merebutkan 4 posisi tersisa di 20 besar tim esports yang berhak bertanding di Seri Liga A musim kompetisi mendatang.
Henry Yacob, Head of Gaming and Computer Accessories JD.ID, mewakili JD.ID yang menjadi sponsor utama, menyampaikan ucapan selamat kepada para pemenang dan semua sekolah yang telah mengerahkan kemampuan terbaiknya selama berlangsungnya JD.ID HSL Musim Kompetisi Kedua 2019.
“Mereka adalah talenta unggulan bagi terwujudnya misi kami dalam hal teknologi-‘Advancing Indonesia’. Melalui kompetisi ini, kami ingin mengidentifikasi bakat-bakat muda eSports dan mendorong mereka agar terus tumbuh, berkembang, dan berhasil mencapai potensi maksimal. Semoga JD.ID High School League dapat menjadi ‘rumah’ bagi pertumbuhan industri gaming di tanah air dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kemajuan industri gaming Indonesia di masa sekarang dan yang akan datang,” tutur Henry.
Sementara itu, Kategori eksibisi yang mempertandingkan PUBG Mobile akhirnya dimenangi oleh Tim Esports SMAN 7 Pekanbaru, Riau. Tim Esports SMAN 7 Pekanbaru berhasil mengalahkan ketangguhan Tim Esports SMKN 2 Surakarta, Jawa Tengah di posisi kedua, dan Tim Esports SMAN 5 Palembang, Sumatera Selatan di posisi ketiga.
Peringkat ke-4 hingga 10 adalah SMK Telkom Malang, SMAN 2 Palembang, SMAN Tanjungsari, SMA YPS Soroako, SMKN 4 Pontianak, SMAN 1 Kertosono, dan SMKN 41 Jakarta.
STEVY WIDIA
Discussion about this post