youngster.id - Tandan buah kosong kelapa sawit (TKKS) dapat diubah menjadi helm. Bahkan helm ini telah memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI).
Adalah Siti Nikmatin dosen Departemen Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Institut Pertanian Bogor (IPB). Di tangannya, limbah TKKS diolah menjadi serat dengan berbagai ukuran (panjang, pendek, mikro, nano).
Dosen tersebut juga menggunakan lignoselulosa yang terkandung dalam TKKS dan diproses menjadi serat berukuran partikel mikro sebagai penguat polimer untuk bahan baku tambahan untuk membuat helm ramah lingkungan (Green Composite).
Serat di helm ini juga berfungsi untuk menyerap benturan yang terjadi saat terjadi kecelakaan. Helm juga mampu menyerap energi kinetik tabrakan sehingga kepala pengguna lebih terlindung. Memanfaatkan limbah kelapa sawit sehingga mengurangi masalah limbah. Serta, inovasi ini berhasil memenangkan Pemberdayaan Komunitas, Inovasi, Inisiatif, dan Penghargaan Perintis Jawa Barat 2016.
Dari 2018, Siti sudah memproduksi helm full face, helm half face, helm anak dan helm sepeda dari serat limbah TKKS. Tidak berhenti di sini, dirinya juga terus mengembangkan dengan menambahkan teknologi tahan api untuk mendapatkan serat TKKS yang memiliki ketahanan panas yang lebih tinggi.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post