Minggu, 28 Mei 2023
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Inovasi Buatan Mahasiswa UI Ini Bisa Mencari Barang Hilang

17 April 2023
in Innovation
Reading Time: 2 mins read
Aplikasi Ktemu

Aplikasi Ktemu. (Foto: istimewa)

youngster.id - Tim mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia berhasil mengembangkan aplikasi pelacak (tracker). Produk inovais yang diberi nama Ktemu ini merupakan alat pelacak benda berharga berbasis teknologi Global Positioning System (GPS) yang terintegrasi dan mudah digunakan.

Produk Ktemu merupakan hasil karya dari Departemen Teknik Industri (DTI) FTUI yang terdiri dari Ahmad Nauval Ariq MS, Laily Angelina, dan Mutiara Cinta Ekaputri.

“Ide awal produk Ktemu ini karena pengalaman kami yang sering kehilangan barang. Hal ini biasanya akan menyebabkan kebingungan bahkan frustasi saat mencoba mencari namun tidak kunjung ditemukan,” kata Mutiara selaku Design and User Experience Specialist aplikasi Ktemu dalam siaran pers UI, Senin (17/4/2023).

Ide untuk membantu menemukan benda itu yang membuat tim mahasiswa FTUI ini merancang produk Ktemu ini. Menurut Mutiara, beberapa keunggulan yang dimiliki Ktemu yaitu jangkauan deteksi alat hingga radius 120 meter, material produksi yang eco-friendly, produk berbentuk slim dan compact dengan diameter 24 mm dan tebal 6 mm, alarm ringtone, dan tersedia dengan berbagai macam desain yang dapat dipilih.

Baca juga :   Limbah Pengolahan Tebu Bisa Diolah Menjadi Biobriket

Selain itu, Ktemu juga dapat diakses melalui aplikasi yang dapat diunduh di PlayStore dan AppStore dan harganya yang lebih murah hingga 30% dari produk lain di pasaran.

Engineer and Developer Specialist Aplikasi Ktemu Ahmad Nauval mengungkapkan, produksi aplikasi ini dilakukan dengan efektif dan efisien. Lebih dari itu, pemakaian Ktemu juga mudah untuk dilakukan.

“Pertama, pengguna dapat memasang Ktemu pada barang pilihannya. Kedua, membuka aplikasi Ktemu dan memilih fitur aktivasi. Ketiga, temukan letak barang yang dicari dengan fitur track dan klik barang yang dicari. Keempat, bisa memilih fitur lainnya, yaitu ringtone lights, notification, direction, dan mark as lot. Pengguna dapat juga menyalakan notifikasi aplikasi Ktemu untuk memudahkan proses pencarian,” paparnya.

Baca juga :   Pelepah Pisang Jadi Obat Antiseptik

Proses pembuatan aplikasi ini terbagi menjadi proses produksi dan pengemasan. Bahkan untuk proses pengemasan, mereka menerapkan eco-friendly dengan menggunakan ISO 27001 dan honeycomb paper.

“Untuk proses produksi, dari segi manufacturing kami menggunakan beberapa proses, seperti photolitography, survace mount, wave soldering, standard mixing, injection molding, ultrasonic welding, dan battery outsorcing, serta proses perakitan terbentuk dari komponen elektronik, body, dan battery yang kemudian menjadi Aplikasi Ktemu,” terangnya.

Mereka berencana untuk terus mengembangkan aplikasi ini. Marketing dan Business Specialist Kteme Laily Angelina mengatakan, akan ada penambahan fitur built in camera, GPS yang lebih akurat, finger print recognition, wireless charger, dan Ktemu for ederly.

Baca juga :   SAP Gandeng 18 Mitra Global Baru Untuk Dorong Inovasi Digital

“Selain itu, strategi pemasaran aplikasi Ktemu disesuaikan dengan customer journey yang menjangkau kebutuhan penggunanya, seperti memberikan banyak promo dan berkolaborasi dengan berbagai brand dan influencer,” ujarnya.

Karya inovasi mahasiswa ini mendapat apresiasi dari Dekan FTUI Prof Heri Hermansyah. “Ktemu menjadi gagasan solutif serta inovatif yang digagas oleh para mahasiswa DTI FTUI. Melalui penemuan solusi dalam mengatasi masalah kehilangan barang ini menjadi bukti pengimplementasian mahasiswa FTUI yang unggul dan berdampak,” pungkasnya.

 

STEVY WIDIA

Tags: Fakultas Teknik Universitas IndonesiainovasiProduk Ktemu
Previous Post

Gravity Game Hub Resmi Merilis Ragnarok Origin

Next Post

Pemerintah Targetkan 10 Juta UMKM Miliki NIB di 2023

Related Posts

Polinema di Marinesia
Innovation

Tim Mahasiswa Polinema Desain Kapal Ikan Yang Hemat dan Ramah Lingkungan

22 Mei 2023
0
Unair World Young Inventors Exhibition (WYIE) 2023
Innovation

Tim Mahasiswa Unair Raih Medali Emas di World Young Inventors Exhibition

17 Mei 2023
0
Teknik Kimia ITB
Innovation

Jadi Juara Chemical Product Design Competition 2023 Berkat Inovasi Popok Berbahan Limbah Tebu

9 Mei 2023
0
Load More
Next Post
KIOS

Pemerintah Targetkan 10 Juta UMKM Miliki NIB di 2023

Sistem Manajemen Tomps

Sistem Manajemen Tomps Dukung Proyek Pembangunan Kawasan Bank Indonesia

belajar coding

Program TALENTA Targetkan 60 Ribu Lulusan Siap Kerja di Bidang Teknologi Digital

Discussion about this post

Berita Terbaru

Investree-adrian

Investree Salurkan Pembiayaan Rp1,2 Triliun untuk UMKM Pemenang Tender Pemerintah

27 Mei 2023
0
Lion Parcel

Fokus Dukung UMKM, Lion Parcel Catatkan Peningkatan Lebih dari 50% Volume Pengiriman di Medan

27 Mei 2023
0
Evermos Founders

Raih US$39 Juta, Platform Sosial Commerce Evermos Siapkan Perluasan Jaringan Perdagangan

27 Mei 2023
0
Staffinc

Staffinc Dukung Pertumbuhan Industri MICE dan Event di Indonesia Dengan SDM Siap Kerja

27 Mei 2023
0
Crimson Education

Ini Alasan Perusahaan Kirim Staf Belajar Ke Universitas di Luar Negeri

27 Mei 2023
0
Silvano & Sally

CEO Dapur Cokelat dan Founder Muscle First Masuk “Forbes 30 Under 30 Asia 2023”

27 Mei 2023
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version