Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Innovation

Tim UB Buat Alat Deteksi Dini Diabetes

5 Agustus 2016
in Innovation, News
Reading Time: 3 mins read
Tim UB Buat Alat Deteksi Dini Diabetes

Peluncuran kit Diagnostik GAD65, untuk mendeteksi dini penyakit diabetes inovasi tim Universitas Brawijaya, Malang. (Foto: HumasUB/Youngsters.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Universitas Brawijaya (UB) berhasil membuat kit Diagnostik GAD65, alat untuk mendeteksi penyakit diabetes secara dini untuk pasien “DM Tipe 1”. Alat berbasis “Reverse Flow Immunochromatoghraphy” atau “Rapid Test Autoimmunue Marker Autoantibodi GAD65” ini kini siap diperkenalkan ke dunia internasional.

Direktur Biosains Institute UB, Prof Fatchiyah, M.Kes., PhD mengatakan awal pembuatan kit diagnostik hingga saat ini berkembang menjadi dm tipe 1 diisolasi dari otak sapi.

“Untuk mendapatkan antibodi terhadap GAD65 diawali dengan mengisolasi otak sapi, kemudian, dimurnikan protein GADnya lalu dilakukan serial analisis menggunakan Tikus kelinci, kuda, dan monyet. Akhirnya diperoleh Antibodi Monokronal terhadap GAD65 yang murni. Kemudian dikembangkan Antibodi GAD65 ini dari rekombinasi yang berasal dari gen manusia sehingga tidak ada penolakan pada saat pengujian,”jelasnya dalam laman UB.

Salah satu hal yang harus dicatat bahwa pengembangan kit diagnostik di Institut Biosains UB harus berbasis pada bahan-bahan yang halal dan produk nasional atau sendiri.

“Hal lainnya yang kami lakukan adalah breeding hewan coba untuk berbagai penyakit manusia dan hubungannya terhadap pengujian obat dan nutrisi termasuk uji toksikologi dari obat dan nutrisi tersebut. Hal ini karena Pak Rektor minta disediakan bagi peneliti-peneliti Indonesia dengan harapan riset atau penelitian Indonesia meningkat tajam berbasis produk-produk lokal mandiri. Tapi yang kami lakukan banyak ahli di insitut biosains ini melakukan pembuatan ini dan sukses,”Kata Prof Fatchiyah.

Baca juga :   BSI Dorong Industri Halal Dengan Fokus Ke UMKM dan Layanan Digital

Salah satu yang dikembangkan oleh Institut Biosains UB adalah formula pakan, misalnya membuat tikus menjadi gemuk. Pakan hewan coba dibuat dari formula-formula lemak hewan, seperti kambing atau sapi atau tanaman yang ternyata hasilnya lebih bagus daripada lemak babi.

“Kami berharap alat-alat kami pun tidak dilewati yang haram otomatis kalau orang bekerja di Institut Biosains tidak terserempet barang-barang haram tersebut,”Katanya.

Sementara itu, pada acara Grand Launching GAD65 Kit Diagnostik Direktur Biosains Institute UB, Prof Fatchiyah, M.Kes., PHd menjelaskan Institut Biosains merupakan salah satu unit usaha akademik UB yang berbasis pada Good Laboratory Practice (GLP) for production dan Good Manufacturing Practice (GMP). Dengan mengakomodasi sinergi A-B-G-C (Academy-Business-Government-to Community). Dalam pembuatannya Kit Diagnostik GAD65 berasal dari bahan-bahan halal.

Baca juga :   Serunya Pevita Pearce Berakting Laga di Video Timo Tjahjanto

Kit Diagnostik GAD65 telah melewati serangkaian test uji laboratorium dan pasien di lapang pada berbagai ras manusia menghasilkan sensitivitas yang sangat baik (100%) dan spesifisitas 91,67 % serta telah melewati uji stabilitas, sehingga saat ini siap untuk di produksi massal dan dipasarkan. Target pasar diharapkan bisa sampai ke puskesmas tidak hanya di klinik-klinik maupun rumah sakit besar. Produksi yang dilakukan selama ini untuk memenuhi kebutuhan beberapa laboratorium yang meminta rujukan hasil uji kit diagnostik untuk memperkuat diagnosa dokter.

Tim peneliti mulai memperkenalkan alat ini secara internasional dengan membawa Kit Diagnostik GAD65 Dalam forum-forum ilmiah melalui seminar internasional maupun kegiatan kerja sama dengan universitas di luar negeri. Publikasi tentang kit diagnostik GAD65 dilakukan di banyak negara sejak tahun 2012 dalam berbagai seminar internasional dan menjadi topik utama dalam berbagai kegiatan nasional seperti forum riset vaksin nasional, pada 25 agustus 2015.

Baca juga :   Aplikasi OkeSayur Arahkan Konsumen Ke Pasar Tradisional

Sebagai salah satu unit enterpreneur di UB dalam menunjang misi UB menuju world class enterpreneurial university, Institut Biosains telah berhasil mengembangkan produk kit diagnostik deteksi dini diabetes mellitus berbasis GAD65, yang merupakan hasil kerjasama penelitian antara Institut Biosains dengan P. Bio Farma (Persero) sejak 2012, yang diketuai oleh Prof. dr. Aulanni’am., drh., des.

Sementara itu, Rektor UB Prof. Dr. Ir. M. Bisri, MS.,berharap produk tersebut dapat mendukung kemandirian bangsa dalam pemenuhan kebutuhan alat kesehatan di masyarakat, sehingga bisa mengurangi ketergantungan dengan pihak luar.

“Saya berharap produk ini dapat mendukung program mencapai kemandirian industri alat kesehatan dengan teknologi menengah ke atas yang berbasis riset untuk pemenuhan kebutuhan nasional di tahun 2019 oleh Kemenkes RI, serta mendukung terwujudnya Indonesia sehat 2045 melalui program pengendalianpenyakit menular dan tidak menular yang juga dicanangkan oleh Kementerian Kesehatan RI,”kata Rektor UB itu.

STEVY WIDIA

Tags: Deteksi penyakit diabetes diniDM Tipe 1kit Diagnostik GAD65universitas brawijaya
Previous Post

TelkomGroup dan Telstra Lirik Startup Teknologi

Next Post

Garuda Genjot Pendapatan Lewat Digitalisasi

Related Posts

Komdigi Gandeng Universitas Brawijaya Untuk Program AI Talent Factory
Headline

Komdigi Gandeng Universitas Brawijaya Untuk Program AI Talent Factory

22 Agustus 2025
0
Shell Ecomarathon 2022
Headline

Tim Universitas Indonesia Borong Gelar Juara di Shell Eco-Marathon Indonesia 2022

17 Oktober 2022
0
Universitas Brawijaya
News

Universitas Brawijaya Gelar Akademi Wirausaha Mahasiswa

1 September 2022
0
Load More
Next Post
Garuda Genjot Pendapatan Lewat Digitalisasi

Garuda Genjot Pendapatan Lewat Digitalisasi

Awas Ada Tiket Palsu Olimpiade Rio de Janeiro

Awas Ada Tiket Palsu Olimpiade Rio de Janeiro

Laman Ini Agar Perempuan Melek Teknologi

Laman Ini Agar Perempuan Melek Teknologi

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version