youngster.id - Asumsi.co, startup media digital multiplatform, mengumumkan pendanaan tahap awal (seed funding) dari East Ventures dengan nilai yang tidak dipublikasikan. Investasi ini akan mengakselerasi proses pengembangan produk teknologi, dari perusahaan kreator konten menjadi ekosistem media yang sustainable.
Pangeran Siahaan, pendiri Asumsi mengatakan, belanja media digital di Tanah Air diperkirakan tumbuh 26% menjadi US$2,6 miliar pada 2019. Asumsi kini telah meraih 10 juta view per bulan lewat beragam platform media sosial termasuk 3,2 juta view per bulan melalui YouTube. Namun, perusahaan tersebut menyatakan bahwa produksi konten adalah batu loncatan untuk membangun solusi dari permasalahan besar yang kini dihadapi oleh industri media.
“Kami percaya bahwa kunci dari bisnis media yang berkelanjutan adalah kombinasi dari konten berkualitas dan inovasi teknologi. Kami telah berusaha sebaik mungkin dalam menciptakan konten berkualitas tinggi yang memenuhi standar jurnalistik untuk menawarkan alternatif dari media arus utama. Namun, kami sadar bahwa ini hanya solusi sebagian,” kata Pangeran Siahaan CEO Asumsi dalam keterangan pers, Selasa (15/9/2020).
Menurut dia, perusahaan media digital kini berhadapan dengan permasalahan ketergantungan yang tinggi kepada platform media sosial. Di sisi lain, kemunculan kreator konten individu memperketat persaingan di industri yang sudah kompetitif.
“Investasi ini memberikan Asumsi kemampuan untuk membangun infrastruktur teknologi;. Kami akan menggunakan investasi yang diberikan untuk mempekerjakan lebih banyak tech engineer dan membangun infrastruktur teknis. Infrastruktur ini akan membuat kami lebih memahami pemirsa Asumsi dan membantu kami menggaet penonton baru,” tambah Pangeran.
STEVY WIDIA
Discussion about this post