Selasa, 30 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Microsite - The NextDev News

AWS Dukung WWF Akselerasi Program Penyelamatan Orang Utan Indonesia

7 Juni 2020
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
AWS Dukung WWF Akselerasi Program Penyelamatan Orang Utan Indonesia

Orangutan di Indonesia terancam punah. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Amazon Web Service (AWS), bekerjasama dengan World Wildlife Fund for Nature (WWF) Indonesia untuk menyelamatkan orang utang di Indonesia dari kepunahan. Dengan teknologi machine learning upaya konservasi biodiversitas di Indonesia dapat lebih mudah.

Populasi primata tingkat tinggi di Indonesia dan Malaysia saat ini terancam oleh aktivitas manusia yang telah menerobos ke habitat kehidupan mereka, seperti perburuan liar, perusakan habitat, serta perdagangan satwa liar yang dilindungi.

“Mendukung pemberdayaan organisasi-organisasi nirlaba, melalui pemanfaatan teknologi Cloud dalam membangun dunia yang lebih baik merupakan salah satu prioritas yang menjadi misi AWS,” kata Peter Moore, Regional Managing Director for Asia Pacific and Japan dalam keterangannya, Sabtu (7/6/2020).

Berkat teknologi yang dimiliki anak perusahaan dari Amazon.com ini, WWF Indonesia bisa mengumpulkan foto secara otomatis dari tiap-tiap ponsel pintar maupun kamera-kamera yang diaktifkan oleh gerakan yang dipasang di setiap basecamp. Foto-foto tersebut kemudian bisa diunggah ke Amazon Simple Storage Service (Amazon S3) untuk keperluan analisis.

Baca juga :   AWS Targetkan Pembangunan Pusat Data Selesai Akhir 2021

Dengan teknologi AWS, WWF-Indonesia bisa memangkas waktu begitu signifikan untuk tiap-tiap proses analisis, dari yang sebelumnya memakan waktu hingga tiga hari, kini untuk menuntaskan proses tersebut hanya dibutuhkan waktu kurang dari sepuluh menit saja.

“Teknologi ini sangat membantu, terlebih dengan jumlah ahli konservasi yang terbatas seperti situasi saat ini. Dengan demikian, kami dapat mengalokasikan sumber daya yang ada secara lebih optimal untuk meningkatkan upaya pemantauan dan berinvestasi lebih untuk upaya-upaya konservasi,” kata Aria Nagasastra, Finance and Technology Director WWF Indonesia.

Penggunaan teknologi lainnya, seperti Amazon SageMaker, membuat layanan machine learning yang terkelola sepenuhnya, dapat mendukung saintis data untuk dilakukan pengembangan, pengujian, dan penggelaran beragam model machine learning secara cepat dan mudah dalam skala besar.

Baca juga :   Mahasiswi Duta Wacana Juara AWS DeepRacer Women League Indonesia

Selanjutnya, tambah Aria, WWF Indonesia juga berencana untuk eksplorasi lebih lanjut pemanfaatan layanan machine learning lainnya. Salah satunya Amazon Rekognition, sebuah layanan imaji dan gambar untuk meningkatkan kecepatan dan akurasi pada proses identifikasi, serta pelacakan populasi-populasi orang utan yang ada.

“Dari informasi WWF internasional, teknologi serupa belum ada di negara lain. Saat ini (teknologi di negara lain) baru ada pemantauan spesies, belum sampai individu,” papar Aria.

Populasi orang utan di Indonesia dan Malaysia saat ini terancam oleh aktivitas manusia yang telah menerobos ke kehidupan mereka. Seperti perburuan liar, perusakan habitat, serta perdagangan satwa liar yang dilindungi. Bahkan populasi orang utan di Kalimantan saat ini berkurang hingga lebih dari 50% dalam kurun waktu 60 tahun terakhir. Habitat mereka juga mengalami penurunan jumlahnya hingga 55% dalam kurun waktu 20 tahun belakangan.

Baca juga :   AWS Siap Membantu Pelaku Usaha Beralih Ke Pasar Digital

Sejak 2005, WWF Indonesia telah melakukan assessment terhadap kesehatan populasi orang utan. Organisasi juga telah membangun konservasi habitat orang utan seluas 568.700 hektar di Taman Nasional Sebangau, di Kalimantan Tengah.

STEVY WIDIA

Tags: Amazon Web Service (AWS)orangutanWorld Wildlife Fund for Nature (WWF) Indonesia
Previous Post

Garena Beri Banyak Pembaruan Pada Game Free Fire

Next Post

GrabProtect Jurus Grab Indonesia Hadapi New Normal

Related Posts

Talenta Akselerator 2024
Headline

Talenta Akselerator 2024: Inisitaif Transformasi Digital Indonesia Melalui Inovasi Startup

25 Juni 2024
0
Halodoc Luncurkan Kanal Khusus Untuk Kesehatan Mental
Headline

Ekosistem Layanan Kesehatan Digital Halodoc Jangkau 20 Juta Pengguna Indonesia

5 Mei 2023
0
AWS Indonesia
Headline

Transformasi Digital Buka Peluang Anak Muda Untuk Berkarya

3 November 2022
0
Load More
Next Post
GrabProtect Jurus Grab Indonesia Hadapi New Normal

GrabProtect Jurus Grab Indonesia Hadapi New Normal

Manfaatkan Medium Baru, Social Bella Rangkul Beauty Enthusiast

Manfaatkan Medium Baru, Social Bella Rangkul Beauty Enthusiast

Kompetisi Mobile Legends Adopsi Liga Waralaba

Gamers Indonesia Siap Bertarung di MPL Invitational 4 Nation Cup

Discussion about this post

Recent Updates

influencer kecantikan

Digital Marketing & Influencer Dorong Pertumbuhan Klinik Kecantikan

29 September 2025
Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
influencer kecantikan

Digital Marketing & Influencer Dorong Pertumbuhan Klinik Kecantikan

29 September 2025
Harbolnas

Empat Strategi Memaksimalkan Harbolnas di Era Konsumen yang Kian Selektif

29 September 2025
UmrahCash x VIDA

Kolaborasi UmrahCash dan VIDA Hadirkan Dompet Digital Syariah

29 September 2025
XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

XLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan Terpadu Customer Experience dan Service Operation Center

29 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version