youngster.id - Kepenatan kaum urban kreatif dalam menjalani keseharian di kantor dengan deadline yang ketat, seringkali menjadi pemicu penurunan kreativitas. Berlibur menjadi jalan keluar yang tepat dari rutinitas. Sebagai brand tas yang dekat dengan kaum urban kreatif, Boddypack memandang kondisi ini justru sebagai peluang untuk menciptakan keseruan yang jauh dari kata monoton.
“Let’s escape and be creatively inspired!”. Mungkin itulah pesan yang ingin diteriakkan Bodypack kepada para kaum urban kreatif ketika merancang acara Street Scape yang digelar 16 November 2019 lalu di Gudang Selatan Bandung.
“Bodypack selalu hadir untuk mendukung dunia urban creative , di mana kami memberikan wadah kepada para urban creator untuk meluapkan sisi kreatifitasnya dalam acara Street Scape ini, sekaligus membuktikan bahwa Bodypack relevan dengan dunia urban creative,” jelas Dieng Sasongko, selaku Marketing Communication Bodypack.melalui keterangan pers nya Selasa (19/11/2019).
Dengan tema City Escape, Bodypack mempersembahkan acara ini sebagai “obat penawar” kepenatan kaum urban akan rutinitas sehari-hari lewat gelaran kolaborasi para musisi dan seniman jalanan.
Acara ini merupakan penggabungan unsur seni, musik dan lifestyle yang mengangkat kolaborasi 34 street artists, di mana sebanyak 28 artis akan memamerkan 28 custom bags di arena pameran. Tak kalah seru, beberapa seniman yang karyanya dipamerkan, juga akan menggelar live bag painting untuk membuktikan kelihaiannya mengubah tampilan sebuah tas. Sementara itu, akan ada juga aksi 6 crew yang melakukan live graffiti yang pasti jadi tontonan menarik, serta tentunya sajian visual mapping.
Untuk 28 costum bags yang dipamerkan beberapa di antaranya adalah karya dari Addydebil, Loudsonic, Olderplus, Wormo, Comolo, Jaws13, Mightypixel, Mushthemwellow, Riper dan Supergunz. Empat seniman yang disebut pertama, akan melakukan live bag painting di depan para pengunjung.
Sementara untuk live graffiti, pengunjung dapat melihat langsung Andre14K, Smokie, Cloze, Fivust, Laugh dan Yellow Dino beraksi. Sajian visual mapping yang sempat jadi dominasi seniman-seniman jalanan asal Eropa, kali ini bisa dinikmati lewat karya kolaborasi seniman lokal, Andre14k dan Uvisual.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post