Catat Kinerja Positif, Penjualan Jasuindo Naik 12% YoY di Kuartal III 2025

Jasuindo

Catat Kinerja Positif, Penjualan Jasuindo Naik 12% YoY di Kuartal III 2025 (Foto: Istimewa/youngster.id)

youngster.id -  Perusahaan yang bergerak di bidang penyedia solusi percetakan sekuriti PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, berhasil mempertahankan kinerja positif di kuartal III tahun 2025. Perusahaan mencatatkan penjualan sebesar Rp1,26 triliun atau naik 12% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Kinerja positif ini mencerminkan keberhasilan Jasuindo dalam memaksimalkan potensi pertumbuhan segmen bisnis yang dimiliki Perusahaan, khususnya untuk segmen sekuriti. Hingga kuartal III tahun ini, segmen dokumen sekuriti menjadi pendorong utama pertumbuhan penjualan Perusahaan terutama melalui produk identitas (identity solution). Segmen sekuriti mencatatkan penjualan sebesar Rp1,15 triliun atau naik 17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Berdasarkan wilayah, penjualan lokal masih mendominasi dengan nilai Rp1,02 triliun, sementara ekspor berkontribusi sebesar Rp241,9 miliar.

“Segmen dokumen sekuriti, solusi identitas melalui e-KTP dan paspor terus menunjukkan peningkatan karena permintaan yang terus berkembang yang didukung oleh kebutuhan masyarakat. Kami juga optimis terhadap peningkatan kinerja jangka panjang lewat perluasan cakupan produk kami,” ujar Direktur Utama Jasuindo, Allan Wibisono Oei.

Peningkatan permintaan itu juga turut mendongkrak laba bersih Perusahaan. Berkat segmen dokumen sekuriti, laba bersih Jasuindo bertumbuh 29% YoY menjadi Rp168,92 miliar sampai di kuartal tiga tahun ini.

Tidak hanya mengandalkan e-KTP dan paspor, Jasuindo pun terus memperluas diversifikasi produknya untuk menjangkau pasar-pasar potensial dari segmen dokumen sekuriti. Saat ini Jasuindo tengah mengembangkan produk sekuriti lainnya seperti brand protection (perlindungan merek) yang diproyeksikan akan terus berkembang permintaannya.

Jasuindo secara portofolio produk juga mengalami transformasi, dari paper-based (berbasis kertas) kini mulai bergeser  ke digital information solutions. Salah satu yang sedang dikembangkan sekarang adalah RFID, information technology, serta teknologi digital signature.

Langkah-langkah antisipatif yang dilakukan Perusahaan melalui transformasi dan perluasan produk potensial dipercaya akan menunjang kinerja Perusahaan di tahun-tahun mendatang. Perusahaan berharap, untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan yaitu pertumbuhan pendapatan 10% hingga akhir tahun buku 2025 ini. (*AMBS)

 

Exit mobile version