Minggu, 28 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Digitalisasi UMKM Indonesia Dapat Tingkatkan PDB Hingga US$164 Miliar

11 September 2020
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
UMKM

UMKM masuk ekosistem digital. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Data dari Asia Pacific SMB Digital Maturity Study tahun 2020 mengungkapkan bahwa digitalisasi usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia bisa meningkatkan PDB Indonesia sebesar  US$160 – 164 miliar pada tahun 2024, serta berkontribusi pada pemulihan ekonomi pasca Covid-19.

Studi ini dibuat berdasarkan hasil survei UKM dari seluruh kawasan Asia Pasifik oleh International Data Corporation (IDC) sesuai komisi Cisco. Marina Kacaribu, Managing Director, Cisco Indonesia mengungkapkan, UKM yang lebih matang secara digital bisa menikmati keuntungan lebih tinggi, dalam hal pendapatan dan produktivitas, dibanding UKM yang mengabaikan digitalisasi.

“Sektor UKM telah menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Namun, sektor ini termasuk yang paling terpukul oleh pandemi Covid. Seiring upaya Indonesia untuk mengatasi situasi saat ini, transformasi digital UKM akan memainkan peran penting dalam pemulihan bisnis serta berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi negara secara keseluruhan,” kata Marina dalam keterangannya, Jumat (11/09/2020).

Baca juga :   Social Bread Buka Creator Hub Agar Kreator Konten Dapat Dukung UMKM

Data itu juga menunjukkan, untuk Asia Pasifik, digitalisasi UKM bisa meningkatkan PDB kawasan pada tahun 2024 hingga US$ 2,6 – 3,1 triliun. Berdasarkan perkiraan IDC, PDB Asia Pasifik akan tumbuh antara 10,6 sampai 14,6 triliun Dolar AS. Digitalisasi UKM dapat berkontribusi sebanyak 25% dari pertumbuhan tersebut.

Studi ini juga menemukan bahwa hampir 70% UKM di Asia Pasifik, mempercepat digitalisasi bisnis mereka akibat pandemi Covid. Sekitar 86 persen responden mengatakan mereka percaya digitalisasi akan membantu meningkatkan ketahanan bisnis terhadap krisis seperti pandemi Covid-19 saat ini.

Terlepas dari tantangan tersebut, UKM di kawasan Asia Pasifik terus menunjukkan kemajuan dalam perjalanan digitalisasi mereka. Menurut studi tersebut, 16% UKM di wilayah ini sekarang berada dalam tahap kematangan digital lanjutan, dibandingkan dengan 11% pada tahun 2019.

Baca juga :   Aturan Baru Impor Barang E-Commerce Segera Berlaku

Lebih dari setengah UKM telah menggunakan digitalisasi untuk menjadi Pengamat Digital atau Digital Observers. Hanya 31% UKM yang masih reaktif terhadap perubahan pasar dan hampir tidak melakukan upaya apa pun untuk bertransformasi secara digital.

Studi yang berdasarkan survei primer pada UKM ini menunjukkan bahwa 82% UKM di Indonesia memiliki keinginan bertransformasi secara digital agar bisa menghadirkan produk dan layanan baru ke pasar.

Angka ini merupakan lompatan kenaikan besar dibandingkan tahun lalu, di mana hanya 41% UKM yang menyampaikan keinginan yang sama. Selain itu, 59% mengakui bahwa persaingan saat ini sedang berubah dan mereka harus mengimbanginya. Sedangkan 38% mengatakan bahwa mereka bertransformasi karena ada permintaan dari pelanggan.

Baca juga :   Sisberdaya 2025 Jaring 5.000 Perempuan Pelaku UMKM Manfaatkan AI Untuk Naik Kelas

Namun menurut Marina, UKM juga menghadapi tantangan lainnya. Menurut para responden, kurangnya bakat terampil (20%) dan kurangnya wawasan tentang pelanggan dan data operasional (17%) adalah dua kendala terbesar yang UKM hadapi.

“Meskipun saat ini UKM menghadapi tantangan terbesar dalam operasinya, para pelaku UKM juga memiliki peluang yang belum pernah ada sebelumnya untuk mempercepat transformasi digital mereka. Teknologi tidak hanya membantu memecahkan beberapa tantangan utama dan merevitalisasi operasi UKM, tetapi juga membantu UKM untuk mempertahankan pertumbuhannya dalam jangka panjang,”tambah Marina.

 

STEVY WIDIA

Tags: digitalisasiProduk Domestik Bruto (PDB)UMKM
Previous Post

Ayo Daftarkan Ide Kreatifmu di Nyatakan.id, Bisa Dapat Dana Rp50 Juta

Next Post

Alibaba Cloud Rilis Layanan Database Cloud-native di Indonesia

Related Posts

Usaha Ultra Mikro Perempuan
Headline

Kementerian UMKM Gelar Startup Acceleration Program 2025

3 September 2025
0
Amartha Bertranformasi Menjadi Layanan Keuangan Digital
Headline

Amartha Bertranformasi Menjadi Layanan Keuangan Digital

27 Agustus 2025
0
Alibaba.com Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM Indonesia
Headline

Alibaba.com Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM Indonesia

27 Agustus 2025
0
Load More
Next Post
Alibaba Cloud Targetkan Gaet 2.000 Pelanggan di 2020

Alibaba Cloud Rilis Layanan Database Cloud-native di Indonesia

Fadly Arief Basetiawan : Buat Aplikasi Untuk Permudah Proses Belajar-Mengajar

Fadly Arief Basetiawan : Buat Aplikasi Untuk Permudah Proses Belajar-Mengajar

Citi Indonesia Dan BNP Paribas AM Gelar Program Wiruasaha Untuk Perempuan Muda

Citi Indonesia Dan BNP Paribas AM Gelar Program Wiruasaha Untuk Perempuan Muda

Discussion about this post

Recent Updates

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

Karya Raya 2025 Jaring 1.870 Buku Cerita Karya Anak, Harapan Bagi Peningkatan Literasi

27 September 2025
Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

Indodana Paylater Permudah Pengguna BNPL Batalkan Transaksi Bermasalah

27 September 2025
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version