youngster.id - Saat ini kebutuhan untuk komunikasi dan kolaborasi jarak jauh bagi korporasi sangat tinggi. Hal ini membuat Alibaba melalui lini bisnis DingTalk, menghadirkan platform komunikasi dan kolaborasi untuk korporasi versi lite.
Aplikasi Dingtalk Lite dihadirkan untuk mendukung kerja dan belajar jarak jauh bagi bisnis dan sekolah.
Aplikasi komunikasi yang dapat diunduh secara gratis ini mendukung konferensi video untuk digunakan lebih dari 300 orang secara bersamaan, fungsi live-broadcast (siaran langsung satu arah) yang dapat diikuti oleh seribu orang dengan kualitas yang tinggi, berbagi foto dan video, serta komunikasi personal mendasar seperti mengirim pesan.
“Dengan meningkatnya permintaan akan bekerja dan belajar jarak jauh akibat pandemi Covid-19, kami berharap dapat memanfaatkan teknologi terkemuka Alibaba untuk mendukung sebanyak mungkin bisnis dan sekolah agar dapat terus beroperasi,” kata Hugo Zhu, CTO DingTalk melalui keterangan pers nya Selasa (14/4/2020).
Versi lite memiliki interface dalam bahasa Jepang, Inggris, dan Cina Tradisional, serta fitur penerjemah berbasis AI dari dan ke 14 bahasa sehingga memudahkan pengguna di Indonesia, dan berbagai wilayah di Asia lainnya.
Aplikasi DingTalk Lite hadir untuk perangkat smartphone baik Android dan iOS maupun laptop atau komputer Windows maupun MacOS. Alibaba mengklaim bahwa aplikasi ini menawarkan fitur yang lengkap dengan banyak keunggulan dibandingkan yang lain.
Di Tiongkok, layanan ini sudah digunakan sekitar 10 juta perusahaan dan 120 juta siswa di seluruh negara tersebut. Alibaba Cloud menyebutkan di Indonesia brand bisnis Kopi Kenangan sudah menggunakan DingTalk Lite untuk berkomunikasi dengan 900 karyawan di seluruh Indonesia.
DingTalk Lite juga mengklaim sudah bekerja sama dengan UNESCO untuk mendukung kegiatan pembelajaran jarak jauh dan menawarkan layanannya kepada ahli medis internasional untuk platform komunikasi.
Bisa dibilang, dengan memanfaatkan infrastruktur global yang aman dan tangguh dari Alibaba Cloud, tulang punggung intelijen data dari Alibaba Group, DingTalk telah mampu menghadirkan konferensi video berdefinisi tinggi dan live-broadcast dengan latensi rendah, di tengah melonjaknya permintaan telekomunikasi dalam beberapa bulan terakhir. Sekitar 10 juta perusahaan di Tiongkok telah menggunakan DingTalk untuk bekerja jarak jauh, dan lebih dari 120 juta siswa di seluruh Tiongkok menghadiri kelas online melalui DingTalk selama wabah virus corona.
Lebih dari itu, DingTalk juga menawarkan fungsi live streaming (siaran langsung interaktif) dan obrolan grup untuk mendukung Platform Komunikasi Ahli Medis Internasional, destinasi online yang dirancang untuk para pakar medis di seluruh dunia untuk berkomunikasi secara lancar satu sama lain dan berbagi pengalaman berharga mereka dalam memerangi COVID-19.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post