Kamis, 23 Maret 2023
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Dorong Penerapan Teknologi Informasi Di Desa

1 Juni 2016
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
Dorong Penerapan Teknologi Informasi Di Desa

Desa Digital. (Foto : dok.kominfo.go.id/youngster.id)

youngster.id - Pemerintah berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan TIK di daerah sebagai instrumen meningkatkan layanan publik, menambah pengetahuan warga, dan menggerakkan perekonomian lokal.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengapresiasi langkah Pemkab Banyuwangi meluncurkan Kampung Cerdas di Perkebunan Kalibendo, Kabuaten Banyuwangi, Jawa Timur. Dia berharap pengembangan dan penerapan teknologi infomasi di desa-desa di Banyuwangi dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.

“Biasanya yang concern pada penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam berbagai bentuknya adalah pemerintah tingkat kota. Saya salut dengan Banyuwangi yang berupaya menggerakkan desa-desa di pelosok untuk memanfaatkan instrumen TIK untuk pelayanan publik, pengembangan SDM, sekaligus meningkatkan ekonomi,” kata Rudiantara, dilansir Antara Selasa (31/5/2016) di Banyuwangi.

Baca juga :   Indonesia Membutuhkan SDM Yang Mampu Berinovasi Bidang AI/ML

Rudiantara menambahkan pemerintah pusat berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan TIK di daerah-daerah, termasuk Banyuwangi. Karena dengan TIK seperti di Banyuwangi, katanya, warga dimudahkan.

“Ada banyak hal positif yang bisa dilakukan. Kampung Cerdas di Banyuwangi ini saya lihat sudah di atas rata-rata desa di Indonesia. Saya berharap ini dijadikan contoh di Indonesia,” katanya.

Kampung Cerdas adalah program pengembangan desa yang digagas oleh Pemkab Banyuwangi dengan mendesain desa mempunyai kerangka program terintegrasi yang memadukan antara penggunaan TIK berbasis serat optik, kegiatan ekonomi produktif, kegiatan ekonomi kreatif, peningkatan pendidikan-kesehatan, dan upaya pengentasan kemiskinan.

“Program ini kami gagas untuk mendekatkan pelayanan publik hingga ke desa. Program ini trial and error tiga bulan, dan baru sekarang diluncurkan. Tentu ke depan terus disempurnakan. Kalau kota kan smart city mengurus macet, kalau kami di desa bikin Smart Kampung agar warga desa makin berdaya saing,” ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.

Baca juga :   Gudang Pintar Dilayani Tokopedia Dibuka Di Jawa Timur

Ia mengatakan, saat ini 41 desa/kelurahan di Banyuwangi telah siap disebut sebagai Kampung Cerdas.

“Infrastruktur teknologi ini jangan hanya di kota besar. Makanya di pilot project Smart Kampung, kami masukkan juga desa-desa yang jauh, seperti desa yang ada di Purwoharjo, Pesanggaran, Wongsorejo, Glenmore, Siliragung, Muncar, dan beberapa lagi,” kata Anas.

Kepala BadanPemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM-PD) Pemkab Banyuwangi Suyanto Waspotondo menambahkan, setelah serat optik di 41 desa tuntas sehingga bisa diluncurkan, survei kesiapan di 176 desa/kelurahan lainnya juga sudah diselesaikan. Tambahan alokasi dana desa (ADD) dari Pemkab Banyuwangi bakal dialokasikan untuk membeli bandwidth di desa.

“Dana itu nanti diatur di APBDesa, baik untuk Perubahan APBDes 2016 maupun APBDes 2017. Target kami, pada 2017, semua desa bersama-sama akan menjadi mart Kampung dengan kelengkapan fasilitas penunjang TIK yang bagus,” ujar Yayan, sapaan Suyanto.

Baca juga :   Plug and Play TechCenter Akan Hadir di Indonesia

Hal itu sangat diapresiasi Menkominfo. “Saya akan minta untuk diduplikasi sebagai percontohan program nasional kami di desa-desa di seluruh Indonesia,” ucap Rudiantara.

STEVY WIDIA

Tags: Banyuwangikampung cerdasMenkominfo
Previous Post

Telkom Dominasi Grand Stevie Award 2016

Next Post

BCA Gandeng Indomaret Untuk Pembayaran Non Tunai

Related Posts

mesty ariotedjo
News

Optimalkan Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, Kemendikbudristek Gandeng Aplikasi Tentang Anak

23 Maret 2023
0
Lamudi.co.id x Dwicitra Land
News

Digitalisasi Pengalaman Pencarian Properti Pembeli, Dwicitra Land Kembali Gandeng Lamudi

23 Maret 2023
0
gofood
Analyze

Ini 8 Tips Jitu Jualan Kuliner Online Agar Makin Laris Manis

23 Maret 2023
0
Load More
Next Post
NicePay, Incar Pasar e-Commerce dan UKM Indonesia

BCA Gandeng Indomaret Untuk Pembayaran Non Tunai

Aplikasi Ini Beri Pulsa Lewat Nonton Video

Aplikasi Ini Beri Pulsa Lewat Nonton Video

BOLT! Jadi Provider 4G Terfavorit 2016

BOLT! Jadi Provider 4G Terfavorit 2016

Discussion about this post

Berita Terbaru

mesty ariotedjo

Optimalkan Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, Kemendikbudristek Gandeng Aplikasi Tentang Anak

23 Maret 2023
0
Lamudi.co.id x Dwicitra Land

Digitalisasi Pengalaman Pencarian Properti Pembeli, Dwicitra Land Kembali Gandeng Lamudi

23 Maret 2023
0
gofood

Ini 8 Tips Jitu Jualan Kuliner Online Agar Makin Laris Manis

23 Maret 2023
0
YDBA x Politeknik STMI

Bina Kompetensi UMKM, YDBA Gandeng Politeknik STMI

23 Maret 2023
0
ShopeePay

Kini, Layanan Pembayaran ShopeePay Terintegrasi dengan BI-FAST

23 Maret 2023
0
Kredivo

Kredivo Holdings Rampungkan Putaran Pendanaan Ekuitas Seri D Senilai US$270 Juta

23 Maret 2023
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2016 - 2023 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version