youngster.id - PT Sofco Graha dari Konimex Group meluncurkan Gaji.id, aplikasi human resource and payroll system,yang mengotomatisasi pengelolaan sumber daya manusia (SDM).
Rachmadi Joesoef, Komisaris Utama PT Sofco Graha sekaligus Direktur PT Konimex Rachmadi Joesoef mengatakan bahwa di masa revolusi industri 4.0 ini teknologi informasi (IT) memegang peranan penting. Untuk itu, perusahaan akan terus mengembangkan inovasinya agar dapat menjawab kebutuhan pelanggan di era revolusi industri 4.0 ini.
Gaji.id tampil dalam versi baru dengan desain user interface yang lebih modern dan fitur-fitur terbaru mengikuti perkembangan terkini, untuk membantu tim Human Resource Department (HRD) mengelola data karyawan, payroll (termasuk PPh 21 dan BPJS), reimbursement, hingga absensi secara mudah.
Harry Moeljo, Direktur PT Sofco Graha, sebagai pengembang aplikasi Gaji.id menjelaskan bahwa dengan inovasi terbaru ini, Gaji.id akan lebih memudahkan proses-proses administrasi SDM menjadi otomatis.
“Keunggulan Gaji.id versi terbaru adalah mengusung tema otomatisasi, sehingga pengguna tidak perlu terlalu banyak memproses data secara manual, selain itu layanan SuSi (Support Siaga) siap membantu pelanggan secara responsif melalui tiga channel (WA, email, dan telepon) dengan tim profesional yang paham mengenai peraturan pemerintah seputar Undang-Undang Ketenagakerjaan dan PPh 21 di Indonesia,” ungkap Harry dalam siaran pers, Jumat (2/10/2020).
Gaji.id juga akan dilengkapi dengan face recognition, modul reimbursement, proses absensi dan payroll otomatis, serta dashboard yang interaktif. Gaji.id juga menyediakan layanan tambahan untuk custom fitur sesuai kebutuhan perusahaan.
Menurut Harry, Gaji.id juga menyediakan jasa untuk payroll service, di mana pihaknya siap membantu mengelola administrasi payroll di perusahaan sehingga departemen SDM bisa lebih berfokus untuk mengembangkan SDM di perusahaannya.
Saat ini Gaji.id sudah memiliki lebih dari 100 klien dan diharapkan dalam setahun ke depan jumlahnya akan bertambah dua kali lipat. Semua perusahaan apapun, menurut Harry, bisa memanfaatkan aplikasi ini. Apalagi, harga yang dikenakan sesuai dengan jumlah karyawan, mulai dari harga Rp 500.000 per bulan untuk 25 karyawan.
“Semua perusahaan apapun bisa menggunakan, terutama yang masih manual dan kesulitan dalam administrasi personalia, perhitungan payroll, PPh 21 dan BPJS,” katanya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post