youngster.id - Pandemi Covid-19 telah mendorong perubahan perilaku masyarakat, yaitu munculnya solidaritas sosial, digitalisasi (go virtual), kecenderungan bekerja dan belajar dari rumah serta belanja secara online menggunakan aplikasi berbasis digital. Untuk semua itu, jaringan internet tentu menjadi andalan. Wahyudi Purnama GM Enterprise Prime Segment and Digital Network Telkomsel mengungkapkan, sejak pandemi melanda trafik Telkomsel mulai melonjak hingga 6,5%. Peningkatan ini terus terjadi setidaknya hingga Agustus 2020.
“Sebelum pandemi, kenaikan trafik cukup landai, hanya 1,1%. Namun mulai Maret, saat work form home dimulai, kenaikan trafik menjadi signifikan. Pada bulan ke enam amasa pandemic terjadi kenaikan konsumsi data sebesar 22,4%,” ungkap Wahyudi dalam talkshow yang digelar Forum Wartawan Teknologi, Rabu (30/9/2020).
Peningkatan yang signifikan itu salah satunya disebabkan oleh terjadinya perubahan perilaku masyarakat yang kini lebih banyak memusatkan aktivitasnya di rumah. Dengan demikian, trafik di wilayah pemukiman mengalami peningkatan hingga 17%. Selain itu, data Telkomsel menunjukkan penggunaan internet meningkat di periode produktif yakni pada jam kerja atau sekolah, yaitu pukul 08.00-17.00. Peningkatan penggunaan internet utamanya terjadi pada pukul 08.00-11.00, dengan kenaikan 41%.
“Hal ini menunjukan bahwa masyarakat tetap produktif meski aktivitas dilakukan lebih banyak di rumah,” ujarnya. Wahyudi memaparkan ada lima aktivitas di internet yang paling popular selama pandemi yaitu, browsing (141%), e-commerce (120%), games (83%), komunikasi (65%) dan video (30%). Sementara dari sisi aplikasi, yang paling populer selama pandemi yaitu aplikasi video conferece sebagai penunjang WFH dan SFH. Zoom menjadi aplikasi yang tercatat paling banyak digunakan oleh pelanggan Telkomsel. Empat aplikasi video conference lainnya yang tak kalah populer yaitu CloudX Telkomsel, Skype, Microsoft Teams serta Google Meet.
Untuk aplikasi terpopuler penunjang SFH mencakup Google Classroom yang digunakan oleh 59% pengguna, Ruang Guru (11%), Ilmupedia (20%) serta portal belajar Kemendikbud (6%).
“Untuk itu, Telkomsel menjamin ketersediaan jaringan 4G dengan kualitas prima di seluruh pelosok Tanah Air. Melakukan langkah-langkah strategis dalam mempersiapkan jaringan yang optimal bekerjasama dengan instansi pemerintah terkait untuk pembelajaran jarak jauh serta produk konektivitas digital dengan harga terjangkau.” ungkap Wahyudi.
Di sisi lain, selain jaringan internet perangkat gadget juga menjadi penunjang produktivitas. Menurut Wahyudi ada lima gadget terpopuler yang digunakan pelanggan Telkomsel, yaitu Samsung, Oppo, Vivo, Xiaomi dan Apple. “Dari total 80% pelanggan smartphone Telkomsel, hanya menggunakan lima brand saja. Yang pertama Samsung, Oppo, Vivo, Xiaomi sama Apple. Memang agak berbeda dengan tren global market,” katanya.
Samsung sendiri menyediakan beragam perangkat pendukung WFH maupun SFH. Di antara perangkat terbaru Samsung yang dilengkapi dengan sejumlah spesifikasi pendukung WFH dan SFH yaitu Galaxy Tab S7 series.
Memang saat ini gadget juga dibutuhkan untuk menunjang mulai dari produktivitas sampai dengan entertainment. Rumah juga sudah menjadi home office sekaligus entertainment center untuk menikmati me time. Untuk itu, kita membutuhkan tools yang dapat support semua itu. Galaxy Tab S7 dan tab S7+ dapat menjawab semua kebutuhan tersebut,” kata Elvira Dwi Anggraeni, Product Marketing Professional Samsung Electronics Indonesia dalam talkshow tersebut.
STEVY WIDIA
Discussion about this post