Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home Headline

Gerakan Toko Bersama Targetkan Digitalisasi 250 Ribu Pelaku UMKM Retail

12 Desember 2020
in Headline, News
Reading Time: 2 mins read
“Gerakan Toko BERSAMA” Kolaborasi Untuk Bantu Toko dan Warung Tradisional

Peluncuran Gerakan Toko BERSAMA. (Foto: istimewa/youngster.id)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Langkah melindungi dan membangun UMKM menjadi salah satu inisiatif yang dapat membantu pemulihan ekonomi lebih cepat. Bagaimana tidak, dari keseluruhan unit usaha yang ada di Indonesia, 99,99% adalah UMKM. UMKM juga memberikan sumbangan 61,1% pada PDB negara ini.

Untuk membantu UMKM bangkit lewat transformasi digital Youtap indonesia terlibat dalam program Gerakan Toko Bersama. Gerakan ini juga bersinergi dengan sejumlah mitra seperti Coca-Cola, Belfoods dan Bintang Toedjoe. Sebagai kolaborator, nantinya Youtap akan membantu mendigitalisasi pelaku UMKM retail  dalam ekosistem partner Gerakan Toko Bersama.

Sampai saat ini sudah lebih dari 85.000 pelaku usaha telah bergabung dari berbagai daerah di tanah air di dalam ekosistem digital Youtap, meningkat 25% dalam 1 bulan terakhir. Dengan jumlah UMKM yang dimiliki Youtap saat ini, ditargetkan tambahan 100.000 merchant dari partner Gerakan Toko BERSAMA di seluruh Indonesia agar lebih banyak UMKM Retail yang mendapatkan manfaat .

Baca juga :   OVO Hadirkan Asuransi Untuk Ganti Rugi Kerusakan Layar Smartphone

“Kolaborasi secara tepat akan mempercepat usaha dalam membangkitkan UMKM Indonesia. Karena itulah kami menyambut baik ajakan kolaborasi dalam Gerakan Toko Bersama yang tentunya sejalan dengan visi Youtap untuk membangun Indonesia lewat UMKM Go Digital,” kata Herman Suharto, Chief Executive Officer Youtap Indonesia dalam keterangannya, Jumat (11/12/2020).

Edukasi yang dilakukan Youtap dalam program ini akan mencakup 3 hal. Penggunaan transaksi nontunai baik untuk pembeli offline dan online, keuntungan memiliki analisa keuangan untuk kemajuan usaha, dan peningkatan loyalitas pelanggan. Manajemen keuangan yang matang menjadi salah satu kendala yang dihadapi para pelaku UMKM, hal ini sering menimbulkan kendala dalam menjalankan usaha agar dapat mempertahankan penjualan. Untuk memudahkan hal tersebut edukasi dan fungsi aplikasi Youtap akan dapat sangat membantu UMKM mengatasi hal ini.

Baca juga :   Bisnis dan Mental UMKM Perlu Dapat Dukungan

“Momen pandemi ini, membuat UMKM bergerak lebih lambat namun menjadi punya banyak waktu untuk mengembangkan diri. Kami akan memanfaatkan momen ini untuk mengedukasi UMKM dan membantu mereka memiliki kemampuan yang lebih mumpuni agar dapat berlari kencang usai masa-masa sulit ini berlalu,” kata Herman.

Toko BERSAMA (BERsih, SehAt, MAju) ini merupakan program yang didukung oleh  Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah yang diluncurkan sejak Juni lalu. Program ini bertujuan untuk memberdayakan para pelaku UMKM ritel untuk dapat bertahan di saat krisis dan berkembang setelahnya dengan memberikan pelatihan dan akses pendukung usaha untuk pemilik toko/warung tradisional.

“Saat ini fokus dari Gerakan Toko Bersama bersama para partner adalah untuk melakukan edukasi seputar operasional toko yang sehat dan aman dapat diimplementasikan oleh para pelaku UMKM retail, selanjutnya kita akan memulai edukasi mengenai tata kelola keuangan, tatakelola persediaan (Inventory Management) dan digitalisasi toko” jelas Joko Wiyono, Managing Director QASA, selaku Mitra Pelaksana dari GTB.

Baca juga :   Klikdaily Berencana Go Public Dengan 3 Rencana Pengembangan

Hal senada disampaikan Triyono Prijosoesilo, Public Affair and Communication Director, Coca-Cola Indonesia.  “Kami melihat tren digital di UMKM memang meningkat. Namun demikian proses adopsinya akan membutuhkan sinergi dari banyak pihak, termasuk pemerintah dan sektor swasta. Karena itulah kami menyambut baik upaya dari Gerakan Toko Bersama menggandeng Youtap Indonesia yang memiliki solusi untuk pemberdayaan UMKM retail” katanya.

 

STEVY WIDIA

Tags: BelfoodsBintang Toedjoecoca colaGerakan Toko BERSAMAUMKMYoutab Indonesia
Previous Post

Kolaborasi Visa Dan Gojek Dorong Pertumbuhan Bisnis UMKM Di Indonesia

Next Post

BRI Data Hackathon 2021: Kompetisi Inovasi Machine Learning Untuk Solusi Bisnis

Related Posts

Usaha Ultra Mikro Perempuan
Headline

Kementerian UMKM Gelar Startup Acceleration Program 2025

3 September 2025
0
Amartha Bertranformasi Menjadi Layanan Keuangan Digital
Headline

Amartha Bertranformasi Menjadi Layanan Keuangan Digital

27 Agustus 2025
0
Alibaba.com Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM Indonesia
Headline

Alibaba.com Buka Peluang Ekspor Bagi Pelaku UMKM Indonesia

27 Agustus 2025
0
Load More
Next Post
BRI Hackathon

BRI Data Hackathon 2021: Kompetisi Inovasi Machine Learning Untuk Solusi Bisnis

Indogo Kembangkan Inovasi Software Untuk Permudah Bisnis Bermigrasi Online ke Offline

Indogo Kembangkan Inovasi Software Untuk Permudah Bisnis Bermigrasi Online ke Offline

Engineer

BrightFutureFestival Day 3: Berani Kejar Mimpi di Dunia Engineering

Discussion about this post

Recent Updates

Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

AICO Community, Jembatani Kemampuan Mahasiswa Menggunakan dan Menciptakan Teknologi AI

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version