youngster.id - Go-Jek membantah menerima dana dari grup Tencent seperti diberitakan media.
“Itu hanya spekulasi saja,” kata Direktur Sumber Daya Manusia Monica Oudang dilansir Antara Senin (7/5/2017).
Ia menolak berkomentar lebih jauh mengenai hal ini. “Kami belum bisa komentar,” kata dia.
Sebelumnya laman Tech Crunch pada Rabu (3/5) menuliskan Go-Jek mendapat dana sebesar 1,2 miliar dolar (Rp16 triliun), dari raksasa internet asal China, Tencent. Pendanaan ini, menurut laman itu, membuat valuasi Go-Jek kini senilai 3 milyar dolar atau sekitar Rp40 triliun.
Go-Jek dikabarkan akan mengumumkan kesepakatan yang dibuat pekan sebelumnya dalam waktu dekat.
Go-Jek kini memiliki sekitar 250 ribu mitra pengemudi di 25 kota besar Indonesia, antara lain Jakarta, Bandung dan Surabaya.
Go-Jek beberapa waktu lalu juga dikabarkan akan berekspansi ke luar Indonesia, namun Monica menolak mengomentarinya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post