youngster.id - Untuk meningkatkan kualitas layanan, Grab Indonesia menggelar pelatihan bahasa Inggris bagi mitra pengemudi.
Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, pengguna layanan transportasi Grab saat ini sudah terbilang cukup banyak. Dari penumpang di antaranya berwarga negara asing yang tidak fasih menggunakan Bahasa Indonesia.
“Banyak penumpang yang tidak bisa menggunakan Bahasa Indonesia. Karena itu, kami membekali dengan kursus Bahasa Inggris,” kata Ridzki dalam siaran pers, Kamis (6/7/2017).
Ridzki menambahkan kualitas dan keamanan layanan serta hubungan kemitraan adalah prioritas utama Grab untuk menjamin kepuasan pelanggan dan menjaga hubungan timbal balik yang saling menguntungkan antara perusahaan dengan para mitra pengemudi.
“Kami senantiasa berupaya untuk meningkatkan aspek keselamatan para penumpang dan pengemudi secara keseluruhan mulai dari operasional, pelatihan pengemudi, hingga teknologi,” imbuhnya.
Menurutnya, salah satu cara yang dilakukan untuk menjaga kualitas dan keamanan layanan adalah dengan menetapkan peraturan dan kode etik. Penerapan kode etik ini bertujuan untuk menjaga aspek keamanan, keselamatan, dan kualitas pelayanan, baik kepada pelanggan dan mitra pengemudi yang merupakan prioritas bagi Grab dan pilar dari seluruh kegiatan operasional dan layanan.
“Peraturan dan kode etik yang ditetapkan melalui pertimbangan yang matang juga bertujuan untuk mengatur berjalannya hubungan kemitraan yang baik dan saling menguntungkan antara perusahaan dengan para mitra pengemudi, sebagaimana kami berkomitmen untuk meningkatkan taraf hidup mereka,” terangnya.
Lebih jauh, Ridzki mengatakan Grab juga menghargai hubungan kemitraan yang telah terbentuk dengan para mitra pengemudinya dan mewujudkan kepedulian secara menyeluruh dalam beragam inisiatif yang tergabung dalam GrabSejahtera.
GrabSejahtera merupakan payung besar dari segala inisiatif Grab yang bertujuan untuk membangun kehidupan para mitra pengemudi dan keluarganya yang lebih baik melalui pelaksanaan beragam program kesejahteraan dari berbagai aspek, seperti pendidikan, kesehatan, keuangan, kehidupan sosial, dan beragama.
“Selain Grab Sejahtera yang telah berlangsung, kami juga telah umumkan tidak kurang dari belasan ribu mitra pengemudi sebagai peraih program insentif Grab Lebaran. Hal ini sebagai bukti apresiasi kami kepada para mitra pengemudi yang telah berkerja secara keras dan jujur selama periode menjelang dan sesudah lebaran lalu,” pungkasnya.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post