youngster.id - Menjaga kesehatan holistik yang mencakup kesehatan fisik, mental dan sosial menjadi krusial untuk mencapai hidup yang sehat dan berkualitas, terlebih di masa Pandemi Covid-19. Terkait hal itu, sekaligus dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional, Halodoc menggelar diskusi #HaloTalks dengan topik ‘Pendekatan Kesehatan Holistik Guna Mewujudkan Indonesia Sehat’.
Felicia Kawilarang, VP Marketing Halodoc mengatakan, pihaknya terus secara konsisten memberikan pemahaman akan pentingnya menjaga kesehatan holistik atau menyeluruh, terutama di era pandemi, merupakan bagian dari komitmen Halodoc untuk menjadi #TemanHidupSehat bagi masyarakat Indonesia.
“Kami senantiasa berupaya untuk memperkuat ekosistem kami dan menghadirkan produk dan layanan dari hulu ke hilir. Kami melihat bahwa saat ini sangat dibutuhkan peran aktif dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatannya secara holistik, mulai dari menerapkan pola hidup sehat, menjaga kesehatan pikiran, hingga berkonsultasi dengan dokter untuk deteksi penyakit sejak dini, yang diharapkan mampu menjadi upaya preventif yang efektif dalam menangkal COVID-19,” ungkap Felicia saat jumpa pers dengan media Rabu (11/11/2020).
Sementara itu, Theresia Novi Ketua Komite Medik Halodoc mengatakan, sangat penting bagi setiap orang untuk melakukan pendekatan kesehatan holistik guna menghindari infeksi Covid-19. Apalagi virus Covid-19 menyerang tubuh manusia dengan gejala yang berbeda – beda. Itu dipengaruhi oleh jumlah virus, penyakit penyerta, gaya hidup, dan usia (lansia lebih rentan terinfeksi), dan kemampuan respon imun tubuh.
“Pendekatan kesehatan yang holistik meliputi fisik, mental, dan sosial, memainkan peran krusial dalam penanganan pandemi ini, karena itu, tiap individu dianjurkan untuk menerapkan kebiasaan-kebiasaan yang baik bagi tubuh dan mental, serta menjaga hubungan baik dengan satu sama lain,” kata Novi lagi.
Sementara itu, asupan gizi yang seimbang juga berperan penting dalam menjaga kualitas kesehatan yang baik. Eva Maria Christine Spesialis Gizi Klinik, memaparkan asupan gizi seimbang sangat erat hubungannya terhadap kesehatan tubuh dan berpengaruh pada sistem imunitas yang optimal serta membantu beberapa isu terkait mental.
“Karena dengan asupan gizi seimbang, yaitu 45-60% karbohidrat, 15-20% protein, 20-25% lemak, dan vitamin serta mineral yang sesuai dengan AKG. Juga jangan lupa memenuhi kebutuhan hidrasi harian. Selain itu, jenis makanan yang kita konsumsi juga dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang, karena beberapa makanan juga berfungsi sebagai mood booster yang baik untuk menurunkan stres seperti gandum, coklat, alpukat, dan kacang almond,” pungkasnya.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post