youngster.id - Para pegiat usaha kecil dan menengah serta perusahaan startup kini punya kesempatan untuk tinggal di Koera Selatan dan mengembangkan program rintisan mereka. Pemerintah Korea Selatan telah meluncurkan K-Startup Grand Challenge (KSGC) 2021, kompetisi bagi usaha rintisan di seluruh dunia.
Acara yang diselenggarakan oleh berbagai institusi pemerintah, di antaranya Kementerian Usaha Kecil Menengah (Small and Medium Enterprises) dan Startup, Pusat Kooperasi Informasi Teknologi, Agensi Promosi Industri Teknologi Informasi Nasional, Korporasi Investasi Korea (Silicon Valley), dan Pusat Kooperasi India-Korea itu mulai membuka audisi perusahaan hingga 15 Juni 2021.
Dalam keterangan pers disebutkan, lomba ini terbuka bagi usaha rintisan yang telah menjadi bagian dari startup global yang telah berdiri lebih dari 7 tahun. Khusus startup berbasis teknologi, perusahaan harus memiliki prototipe dari produk atau layanan yang sedang dalam tahap investasi awal.
Perlombaan tahun ini akan menawarkan kesempatan untuk tinggal di Korea Selatan dan mengembangkan usaha rintisan mereka dalam program akselerasi selama 3,5 bulan bagi 60 finalis yang terpilih, partisipasi dalam Demo Day dan program penyelesaian pada November 2021 bagi 30 finalis yang terpilih, serta hadiah dengan estimasi sebesar US$320.000 untuk 10 finalis terpilih. Tidak hanya penghargaan saja, usaha rintisan yang terpilih di dalamnya juga akan mendapatkan kesempatan bantuan program dari sejumlah perusahaan besar Korea Selatan, seperti Samsung, LG, Hyundai, dan Lotte.
Usaha rintisan yang terpilih akan berkesempatan untuk mendapatkan berbagai pembaharuan, seperti laboratorium riset dan pengembangan (R&D), bimbingan pitching, sesi pelatihan yang dipersonalisasi, pelatihan tentang budaya bisnis Asia dan Korea Selatan, serta beberapa hal esensial dalam bisnis seperti paten, regulasi akuntansi, dan hukum perpajakan.
STEVY WIDIA
Discussion about this post