Minggu, 28 Desember 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

neo Rilis Fitur Baru Untuk Percepatan Proses Pembelajaran

22 Desember 2021
in News
Reading Time: 1 min read
Aplikasi neo

untuk mempercepat proses pembelajaran, neo merilis fitur baru (Foto: Istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Sebagai upaya untuk mempercepat proses pembelajaran, Nexgen English Online Co. (neo) merilis fitur baru “Tingkat Toleransi Pengenalan Ucapan” untuk Aplikasi neoStudy (nSA) dan neoStudy Online (nSO).

Neo student sekarang dapat menyesuaikan tingkat toleransi Pengenalan Ucapan yang paling sesuai untuk mereka dengan memilih salah satu dari menu pilihan tingkat kesulitan melafalkan dalam latihan pengucapan di aplikasi neo study.

Menurut Artnandia Priaji, Chief Representatif Officer, Nexgen English Online Co. (neo), pembelajaran Bahasa Inggris di neo terbagi ke dalam tiga level.

Pertama, Pembicara Awal (default). Level ini untuk pelajar yang baru mulai belajar berbicara bahasa Inggris. Kedua, Emerging Speaker. Jika pelajar telah berlatih berbicara bahasa Inggris, mereka dapat mulai melatih pelafalan mereka pada level ini. Jika terlalu sulit, mereka dapat kembali ke menu tingkat kesulitan Pembicara Awal, jika tidak, mereka dapat berlatih di level ini sampai mereka siap untuk menantang diri mereka sendiri dengan level berikutnya. Ketiga, level Pembicara Berpengalaman. Kelas ini untuk mereka yang bertujuan agar menjadi fasih berbicara bahasa Inggris-nya.

Baca juga :   Crowdo Gandeng BNG Untuk Dorong Aktivitas Fintech di Medan

Peserta didik dapat mengubah level kapan saja jika mereka merasa terlalu mudah atau terlalu sulit. Level yang dipilih disimpan di back-end, sehingga pengguna dapat bolak-balik antara nSA dan nSO dan level yang mereka pilih akan tetap sama.

“Fitur ini kami hadirkan agar neo student dapat terus termotivasi untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris mereka setiap harinya dan menjauhkan dari rasa frustasi karena sulitnya melafalkan bahasa Inggris seperti native speaker,” ucap Artnandia, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/12/2021).

Selain itu, neo juga merilis fitur Lokalisasi Test Digital untuk test penempatan di web. Fitur ini sangat bermanfaat bukan saja di Indonesia, tapi juga di beberapa negara asia lain. Khususnya yang jarang menggunakan huruf-huruf latin dalam keseharian mereka seperti China, Thailand, Jepang, dan sebagainya.

Baca juga :   Alodokter Masuk 10 Besar Startup Teratas Indonesia

 

FAHRUL ANWAR

Tags: neoStudy (nSA)neoStudy Online (nSO)Nexgen English Online Co. (neo)
Previous Post

Anak Muda Indonesia Optimis Menatap Masa Depan Pasca Pandemi

Next Post

Jelang Nataru 2022, Transaksi Hampers di Tokopedia Naik Hampir 3 Kali Lipat

Related Posts

No Content Available
Load More
Next Post
Tokopedia x Nataru

Jelang Nataru 2022, Transaksi Hampers di Tokopedia Naik Hampir 3 Kali Lipat

OVO Nabung

OVO Jadi Alat Pembayaran Utama Pilihan UMKM di Indonesia

#IbuBerbagiBijak

Visa Tingkatkan Keterampilan Literasi Keuangan Pelaku UMKM Perempuan

Discussion about this post

Recent Updates

Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Bang Jamin

Insurtech Bang Jamin Kantongi Rp65 Miliar dari Putaran Pendanaan pra-Seri A

17 Juli 2025
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Sisternet

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar Untuk UMKM Perempuan Siap Ekspor

27 Desember 2025
Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

Prediksi 2026: Teknologi Baru Buka Risiko Ancaman Siber Bagi Sektor Telekomunikasi

27 Desember 2025
Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

Tim Onic Esport Indonesia Juara Dunia MLBB Game of the Future 2025

27 Desember 2025
Pitik

Pitik dan Ilusi Revolusi Agritech yang Terlalu Cepat Terbang

26 Desember 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version