Sabtu, 27 September 2025
No Result
View All Result
youngster.id
Pratesis Ads
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result
Home News

Orang Indonesia Pilih Mobile Banking dan e-Wallet Sebagai Saluran Pembayaran Utama

6 Juli 2022
in Analyze, News
Reading Time: 2 mins read
Mobile payment

Layanan e-wallet. (Foto: ilustrasi/istimewa)

0
SHARES
0
VIEWS

youngster.id - Survei Consumer Preference Towards Banking and e-Wallet Apps dari Populix mendapati 64% responden orang Indonesia memiliki aplikasi layanan perbankan dan finansial pada ponsel mereka, dengan 91% responden mengatakan memiliki aplikasi mobile banking, 84% memiliki e-wallet, dan 33% memiliki aplikasi digital banking.

CEO dan Co-Founder Populix Timothy Astandu mengatakan, akselerasi transformasi digital yang terjadi beberapa tahun belakangan ini terus membawa dampak terhadap berbagai industri, termasuk sektor perbankan dan keuangan. Hal ini terlihat juga dari semakin banyaknya pilihan aplikasi layanan perbankan dan keuangan yang bertumbuh untuk menjawab berbagai kebutuhan pengguna.

“Melalui hasil survei ini, kami berharap dapat membantu bank dan para penyedia layanan dompet digital untuk lebih memahami preferensi, demografi, dan alasan konsumen dalam menggunakan layanan-layanan tersebut guna mengembangkan produknya sesuai perkembangan pasar,“ ujar Timothy dalam keterangannya, Rabu (6/7/2022).

Baca juga :   KASKUS Berinvestasi di KontrakHukum.com

Dia menerangkan, survei  ini mengulas preferensi masyarakat Indonesia terhadap penggunaan aplikasi mobile banking, digital banking dan e-wallet.  Hasilnya didapati, mobile banking dan e-wallet masih menjadi dua saluran pembayaran pilihan responden di semua rentang usia. Sementara digital banking lebih populer di kalangan responden yang berusia dewasa.

Beberapa alasan utama yang mendorong responden memilih aplikasi mobile banking dan digital banking yaitu kepraktisan, hemat waktu, dan kemudahan dalam penggunaan aplikasi. Sementara untuk e-wallet, selain kepraktisan, responden menyatakan bahwa mereka menggunakan e-wallet karena layanan yang terintegrasi dengan platform e-commerce, serta menawarkan promo cashback.

“Aplikasi perbankan digital dan dompet digital kini telah menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari. Hal tersebut terlihat dari lebih dari 80% responden yang menggunakan mobile banking, digital banking, dan e-wallet setidaknya satu kali dalam seminggu. Ke depannya, penggunaan aplikasi bank dan dompet digital ini juga diprediksi akan terus bertumbuh, di mana hal ini tercermin dari survei kami yang menemukan bahwa lebih dari setengah responden mengatakan mereka akan semakin sering menggunakan aplikasi perbankan dan keuangan, baik mobile banking, digital banking, maupun e-wallet,” ungkap Timothy menambahkan.

Baca juga :   Hibank Hadirkan Solusi Digitalisasi UMKM Dalam Genggaman

Secara lebih dekat, terdapat 25% responden yang mengatakan bahwa mereka menggunakan aplikasi mobile banking rata-rata sebanyak 2-3 kali dalam seminggu. Sementara pengguna digital banking cenderung menggunakan aplikasi tersebut lebih sering, dengan mayoritas (25%) rata-rata penggunaan setiap hari.

Melakukan top up aplikasi lain seperti e-commerce dan e-wallet, serta melakukan pembayaran di e-commerce merupakan dua tujuan utama responden menggunakan aplikasi mobile banking dan digital banking. Di sisi lain, sebanyak 24% responden mengatakan bahwa mereka menggunakan e-wallet rata-rata sebanyak 2-3 kali dalam seminggu, dengan dua tujuan utama penggunaannya adalah melakukan pembayaran di e-commerce (85%) dan pemesanan transportasi online (71%).

Survei Populix juga menemukan bahwa BCA Mobile menjadi aplikasi mobile banking utama pilihan responden dengan 60% responden yang mengatakan menggunakan aplikasi tersebut saat ini. Sementara itu, sebagian responden juga memilih BRI Mobile (26%), Livin’ by Mandiri (25%), dan BNI mobile banking (23%) sebagai aplikasi yang mereka gunakan.

Baca juga :   3 Hacks Galaxy Z Fold6 dalam Flex Mode untuk Daily Driver

Di kategori digital banking, Bank Jago (46%) menduduki posisi teratas diikuti oleh Neobank (40%) and Jenius (32%). Sementara pada kategori e-wallet, GoPay (88%) dan Dana (83%) menjadi aplikasi yang saat ini digunakan oleh mayoritas responden, disusul dengan OVO (79%) dan ShopeePay (76%).

 

STEVY WIDIA

Tags: e-walletmobile bankingPopulix
Previous Post

Qlue Implementasikan Solusi Smart City dan Ekspansi Ke Korea Selatan

Next Post

Aplikasi Flip Klaim Bantu 10 Juta Pengguna Menghemat Uang Triliunan Rupiah

Related Posts

podcast
Analyze

Populix: Kini, Konten Podcast Berbentuk Video Lebih Disukai Masyarakat

9 September 2025
0
podcast
Analyze

Populix: 53% Orang Mendengarkan Podcast 2-3 Kali Seminggu

28 Agustus 2025
0
UMKM Kuliner
Analyze

Populix: Laki-Laki & Milenial Cenderung Lebih Gercep Perihal Kuliner Kekinian

14 Agustus 2025
0
Load More
Next Post
Flip Globe

Aplikasi Flip Klaim Bantu 10 Juta Pengguna Menghemat Uang Triliunan Rupiah

Rey Insurtech

Startup Insurtech Rey Raih Pendanaan US$4,2 Juta

Free Fire x Justin Bieber

Rayakan 5 Tahun Free Fire, Garena Kolaborasi dengan Justin Bieber

Discussion about this post

Recent Updates

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

Dera Perdana Shopian : Ajak Milenial Berdonasi Digital

27 Juni 2019
Startup Hayokerja

Startup HayoKerja Hadirkan Solusi PHL bagi Perusahaan Pencari Tenaga Kerja

25 September 2023
pendanaan Fintech

Inilah 5 Fintech dengan Pendanaan Terbesar di Indonesia Tahun 2025

15 Mei 2025
Fastwork Raih Pendanaan Seri A US$4,8 Juta

Fastwork Luncurkan Fitur Baru Untuk Pengguna Jasa Freelancer

11 Agustus 2020
Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

Junaidi : Bikin Bimbel Karena Cinta Jadi Guru

0
Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

Brother Indonesia Rilis Aplikasi Mobile Brother iShop

0
Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

Bangun Bagian Dapur, IKEA Dukung Pembuatan Film “Ini Kisah Tiga Dara”

0
Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

Ferdian Yosa : Menangkap Tren di Bisnis Kuliner

0
Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

Akademi Edukreator Jangkau 4.000 Kreator Untuk Jadikan YouTube Ruang Kelas Berkualitas

27 September 2025
Koperasi Desa Merah Putih

Koperasi Desa Merah Putih Berperan Bagi Pemerataan Akses Energi Bersih

26 September 2025
Waste4Change

Waste4Change Catat Pertumbuhan Rata-rata Tahunan 88% dan Kelola 64,9 Juta Kg Sampah dalam Satu Dekade

26 September 2025
social commerce

MSC: 74% Pelaku Social Commerce Masih Mengandalkan Dana Pribadi Untuk Modal Usaha

26 September 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Layanan Bisnis
Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development

Copyright © 2016 - PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.
Go to mobile version