youngster.id - Food Startup Indonesia (FSI) 2020 yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah memilih tiga pemenang. Mereka adalah Kato Dehydrated Foods dari Malang, Prospedo Realcho dari Tangerang, dan Eggy Telur Asin Pedas dari Sumedang. Ketiganya akan mendapat akses modal bisnis.
“Kami berharap finalis dan investor sama-sama dapat menjalin kerja sama agar pelaku usaha kita dapat terus tumbuh di tengah pandemi Covid-19,” ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wisnutama Kusubandio, dalam keterangannya, Selasa (20/10/2020).
Acara FSI 2020 diikuti seratus finalis yang semuanya memperoleh pendampingan mulai pelatihan, konsultasi bisnis, dan pemasaran. Selain suntikan modal dari investor, masing-masing peserta memperoleh green card untuk mengikuti program Bantuan Insentif Pemerintah (BIP) 2021. BIP merupakan program yang telah dijalankan Badan Ekonomi dan Kreatif (Bekraf) sejak 2017 dan kembali dilanjutkan tahun ini seiring dengan meleburnya Bekraf dalam Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf Fadjar Hutomo mengatakan pendampingan dilakukan kalangan profesional, seperti Sano Superfood dari Eka Seafood Indonesia, Donny Wangke dari Sano Superfood, dan Nilamsari dari Sari Kreasi Boga.
Dari seratus finalis ini, Fajar mengatakan pihaknya memilih 25 finalis yang maju ke tahap pitching, yakni presentasi di depan panelis yang memiliki kompetensi di industri kuliner. Dari sesi pitching itulah ditentukan tiga pelaku usaha yang memperoleh modal.
Adapun menurut Fajar, penilaian diukur berdasarkan produk, keamanan, inovasi, kesiapan pasar, risiko investasi, partnership, dan strategi investasi. Di samping finalis, FSI MMXX juga dihadiri oleh sejumlah investor.
“Kehadiran investor menunjukkan dukungan terhadap pelaku usaha sektor kuliner sangat besar. Dengan terbukanya peluang permodalan ini, pemerintah berharap ekosistem sektor kuliner tetap optimis dalam situasi pandemi,” tuturnya.
STEVY WIDIA
Discussion about this post