Senin, 15 Agustus 2022
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community
No Result
View All Result
youngster.id
No Result
View All Result

Pentingnya Rencanakan Pendidikan Anak Sejak Dini, Berikut Beberapa Hal yang Harus Disiapkan

9 Juli 2022
in News
Reading Time: 2 mins read
pendidikan anak

Pentingnya Rencanakan Pendidikan Anak Sejak Dini, Berikut Beberapa Hal yang Harus Disiapkan (Foto: Ilustrasi)

youngster.id - Tidak dapat dipungkiri, semakin hari biaya pendidikan anak semakin tinggi, terutama di kota-kota besar.

Berdasarkan riset CNNIndonesia.com, untuk mendaftarkan anak di TK swasta daerah Jakarta, perlu menyiapkan dana sekitar Rp15-20 juta. Sedangkan untuk daerah sekitar Jakarta seperti Tangerang Selatan dan Depok, biaya yang diperlukan adalah sekitar Rp8-13 juta.

Untuk biaya masuk SD swasta di Jakarta dengan kurikulum nasional plus atau kurikulum berstandar nasional yang dikombinasikan dengan kurikulum internasional diperlukan sekitar Rp25-40 juta. Biaya masuk ini umumnya meliputi uang pangkal, biaya seragam, dan SPP bulan pertama.

Tentunya semua orang tua ingin anaknya mendapat pendidikan terbaik dengan fasilitas dan pengajaran unggul. Namun, tidak semua orang tua memiliki kemampuan finansial yang mapan. Salah satu penyebabnya adalah banyak orang tua yang terlambat mempersiapkan pendidikan anak-anak mereka di tengah inflasi pendidikan yang terus meningkat.

Baca juga :   Tommy Martin : Menawarkan Solusi Teknologi bagi Industri Asuransi

“Perlu diketahui bahwa rata-rata biaya pendidikan di Indonesia naik sekitar 15% hingga 20% per tahun. Oleh karena itu, orang tua harus merencanakan pendidikan anak sedini mungkin, sehingga masa depan pendidikan anak bisa lebih terjamin. Jaminan ini juga meliputi berbagai jenis produk rencana pendidikan, termasuk tabungan, investasi, maupun proteksi Pendidikan,” kata Ricky Alexander Samosir, PR Manager Qoala, dalam keterangannya, Kamis (7/7/2022).

Perencanaan keuangan untuk pendidikan anak juga berfungsi sebagai bentuk antisipasi terhadap risiko finansial yang mungkin dialami pada saat anak melangsungkan pendidikan. Berikut ini adalah cara mempersiapkan pendidikan anak di masa depan:

  1. Menentukan instansi pendidikan

Prinsip perencanaan pendidikan sejatinya untuk memberikan akses pendidikan terbaik bagi anak, maka tidak ada salahnya untuk menentukan instansi pendidikan yang akan mereka tempuh sejak awal. Namun, orang tua juga harus tetap memberikan kebebasan bagi anak untuk memilih. Pasalnya, pendidikan yang berhasil tentu berasal dari minat dan bakat sang anak.

  1. Menyusun anggaran pendidikan
Baca juga :   Industri Kreatif Nasional Jadi Prioritas

Biaya pendidikan menjadi unsur penting dalam perencanaan keuangan. Setidaknya saat menentukan anggaran pendidikan, orang tua bisa membuat estimasi awal besaran biaya akan dikeluarkan. Dari estimasi tersebut, akan lebih mudah untuk memperkirakan pengeluaran pendidikan hingga menentukan sumber pendanaannya. Jangan lupa untuk memperkirakan kemungkinan inflasi atau perubahan biaya pendidikan di masa yang akan datang.

  1. Menyiapkan dana pendidikan

Setelah menentukan anggaran, orang tua tentu harus menyiapkan dana pendidikan. Salah satu yang paling efektif adalah dengan membuka tabungan pendidikan anak. Dengan cara ini, orang tua lebih mudah untuk mengalokasikan biaya pendidikan jangka pendek maupun jangka panjang. Selain dalam bentuk uang, orang tua juga bisa berinvestasi dalam bentuk tabungan emas, mengikuti program asuransi pendidikan, maupun mendaftar reksadana yang suatu saat bisa diambil sesuai kebutuhan.

  1. Gunakan asuransi kesehatan dan jiwa untuk melindungi keuangan
Baca juga :   Startup Bersih-Bersih Jakarta

Sebagai pencari nafkah, orang tua perlu memiliki asuransi kesehatan dan dilengkapi asuransi jiwa. Hal ini untuk menjamin apabila terjadi risiko kesehatan/kematian tak terduga, sehingga masa depan anak dapat terlindungi khususnya secara finansial. Besaran biaya yang diterima tentu tergantung pada jumlah uang pertanggungan, maka penting untuk memastikan uang pertanggungan bisa menjamin kebutuhan masa depan dengan maksimal. Pembayaran yang diterima juga dapat memungkinkan mereka untuk melunasi hipotek atau utang yang ada, serta mengamankan masa depan keuangan keluarga, terutama untuk keperluan biaya pendidikan anak hingga tamat.

 

HENNI SOELAEMAN

Tags: asuransi pendidikanbiaya pendidikan anakQoala

Related Posts

Briefer x LSPR
News

BRIEFER Gandeng LSPR Perkuat Layanan Jasa Konsultansi Komunikasi Digital

15 Agustus 2022
0
PPoslog x Volta-MCAS Group
News

PT Pos Logistik Indonesia Gandeng Volta-MCAS Group Untuk Dukung Transformasi Energi Bersih

15 Agustus 2022
0
Jonathan - Halodoc
News

Halodoc Tunjuk VIDA Sebagai Mitra Verifikasi Identitas

15 Agustus 2022
0
Load More

Berita Terbaru

KCON

Kolaborasi Telkom Indonesia dan CJ ENM Saksikan Konser Kpop Internasional KCON 2022 LA di UseeTV Go

15 Agustus 2022
0
Briefer x LSPR

BRIEFER Gandeng LSPR Perkuat Layanan Jasa Konsultansi Komunikasi Digital

15 Agustus 2022
0
PPoslog x Volta-MCAS Group

PT Pos Logistik Indonesia Gandeng Volta-MCAS Group Untuk Dukung Transformasi Energi Bersih

15 Agustus 2022
0
Investree Regional

Dorong Kemandirian Ekonomi di Asia Tenggara, Investree Maksimalkan Sinergi dengan Regional

15 Agustus 2022
0
Tim Spektronics ITS

Tim Spektronics ITS Rebut Juara di Ajang Chem E-Car di Malaysia

15 Agustus 2022
0
Cofounders majoo

Aplikasi Wirausaha majoo Raih US$10 Juta dalam Putaran Pertama Pendanaan Seri A

15 Agustus 2022
0
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved
No Result
View All Result
  • News
  • Technopreneur
  • Creativepreneur
  • Sociopreneur
  • Innovation
  • Youth Development
  • Digital Community

Copyright © 2022 PT Inovasi Muda Mandiri. All rights reserved

Add youngster.id to your Homescreen!

Add
Go to mobile version