youngster.id - PT Pinduit Teknoogi Indonesia dengan aplikasi Pintek terus mendukung pengembangan UKM pendidikan melalui program Sistem Pengadaan Informasi Sekolah (SIPLah). Pintek mengajak UKM untuk mengembangankan potensi bisnis yang lebih optimal bersama SIPLah, sekaligus mengedukasi UKM yang belum tergabung untuk memanfaatkan program SIPLah dalam pemasaran penjualan secara daring.
Untuk itu, Pintek mengundang UKM yang bergerak di bidang pendidikan di wilayah provinsi DKI Jakarta dan Banten dalam acara Pintek Conference Roadshow: Perkuat Ekosistem UKM di Satuan Pendidikan Melalui SIPLah.
Tommy Yuwono, Co-founder dan Direktur Utama Pintek mengatakan, acara Pintek Conference Roadshow sebagai ruang diskusi, bertukar informasi, dan berbagi pengetahuan mengenai cara untuk mengembangkan potensi bisnis UKM yang bergerak di bidang pendidikan melalui SIPLah.
“Selain itu, acara ini juga sebagai bentuk langkah inovasi kami untuk mendukung sektor pendidikan dengan mensosialisasikan produk Pintek pembiayaan UKM pendidikan. Kami berharap produk Pintek dapat membantu permodalan UKM dalam memenuhi kebutuhan maupun permintaan dari sekolah,” kata Tommy di acara Webinar Pintek Conference Roadshow yang disiarkan secara online Selasa (30/3/2021).
Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah) dirancang oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk dapat digunakan dalam pengadaan barang dan jasa sekolah yang dilakukan secara daring melalui mitra marketplace SIPLah. SIPLah diharapkan dapat meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan efektivitas serta pengawasan pengadaan barang dan jasa sekolah yang bersumber dari dana BOS. Sistem ini yang memfasilitasi UKM yang bergerak di bidang pendidikan untuk menyediakan kebutuhan sekolah seperti buku, seragam, barang elektronik, dan perlengkapan kebutuhan lainnya.
Dwi Andriani, Asisten Deputi Pengembangan SDM Kemenkop UKM menambahkan dengan terintegrasi pada SIPLah diharapkan transaksi UKM dapat lebih masif dan sistematis secara digital sehingga memudahkan untuk pengembangan bisnis kedepannya. Selain itu strategi digitalisasi ini juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan UKM dengan memasok kebutuhan institusi pendidikan di tiap-tiap daerahnya.
“Kolaborasi ini tentu membutuhkan dukungan dari seluruh pihak, mulai dari pelatihan hingga realisasinya, terutama dengan kehadiran Pintek sebagai perusahaan yang memberikan inovasi keuangan untuk pendanaan modal usaha bagi UKM/Vendor SIPLah,” ujar Dwi Andriani.
“Program SIPLah yang diinisiasi oleh Kemdikbud membuka ruang dan kesempatan yang luas bagi para UKM serta penjual peralatan edukasi yang selama ini memberi supply ke sekolah-sekolah. Ditambah dengan adanya dukungan dari Pintek, para penjual di SIPLah seharusnya tidak perlu khawatir akan permasalahan modal atau keuangan karena dapat diakomodir oleh Pintek. Saya sangat senang karena INTI dapat bekerja sama dengan Pintek sehingga akan memudahkan para penjual kami untuk mendapatkan pembiayaan dari Pintek,” pungkasTeguh Adi Suryandono, Direktur Bisnis PT INTI (Persero)/INTI.
FAHRUL ANWAR
Discussion about this post