youngster.id - Di tengah pandemi Covid-19, kecerdasan emosional (EQ) menjadi aspek penting untuk membantu masyarakat beradaptasi dengan perubahan dan ketidakpastian yang belum pernah terjadi sebelumnya. Untuk itu, hadir Mindtera platform edukais pengembangan diri yang merancang dan membangun produk edukasi bermuatan kecerdasan majemuk (multi- intelligence approach).
Mindtera baru saja mendapatkan pendanaan tahap awal (seed funding) yang dipimpin oleh East Ventures, dengan partisipasi dari Hustle Fund yang berbasis di Silicon Valley, Henry Hendrawan dan angel investor terkemuka lainnya di industri teknologi.
Tita Ardiati, CEO dan Co-founder Mindtera mengatakan, investasi tersebut akan mempercepat misi Mindtera untuk membantu orang menjalani kehidupan terbaik mereka, dengan menyediakan akses kurikulum pembelajaran pengembangan diri di berbagai lini kehidupan
“Sebagai platform edukasi pengembangan diri pertama dari Indonesia yang didukung perusahaan pendanaan global, kami ingin menyediakan konten yang membuka wawasan tentang kecerdasan majemuk ke lebih banyak individu dan perusahaan. Melalui Mindtera, nantikan aksesibilitas, relevansi, dan komunitas dalam format digital yang akan membantu meningkatkan potensi diri,” jelas Tita dalam keterangan pers, Senin (23/8/2021).
Dia menjelaskan, Mindtera didirikan untuk memberikan edukasi dan pelatihan kecerdasan emosional, sosial dan fisik dalam format digital untuk individu dan perusahaan. Kurikulum kecerdasan majemuk Mindtera telah divalidasi secara ilmiah dan klinis oleh para life coach, edukator, dan psikolog klinis. Selain itu, platform pembelajaran ini juga akan membangun komunitas sebagai support system harian bagi penggunanya.
“Pendanaan baru ini akan digunakan untuk memperkuat tim produk dan teknologi, meluncurkan lebih banyak fitur menarik, meningkatkan brand awareness, dan membangun kapasitas dalam menanggapi kebutuhan pasar. Kami menyambut talenta yang bersemangat untuk bergabung dengan kami dalam perjalanan ini!” kata Bayu Bhaskoro, CMO dan Co- founder Mindtera.
Saat ini, Mindtera memiliki 15 karyawan termasuk tim produk dan teknologi, life coach, psikolog klinis, dan tim konten kreatif.
“Kami percaya Mindtera akan membuka jalan untuk mengubah pemahaman masyarakat tentang kecerdasan secara keseluruhan, membekali masyarakat dengan kurikulum dan layanan yang tepat sehingga mereka dapat mencapai kepuasan hidup,” kata Melisa Irene, Partner East Ventures.
“Kami bangga bisa mendukung Tita dan tim Mindtera saat mereka menangani salah satu masalah sosial yang paling penting; membantu masyarakat menjalani kehidupan terbaik mereka dan membekali mereka dengan keterampilan dalam membangun hubungan yang kuat dan tangguh dengan lingkungan mereka,” kata Shiyan Koh, General Partner & Co-founder Hustle Fund menambahkan.
STEVY WIDIA